DL|Jakarta|Sport|22022025

----- Petahana Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Binaraga dan Fitness Indonesia (PP PBFI) kembali terpilih secara aklamasi menjadi ketua untuk periode 2024-2028 dalam Musyawarah Nasional (Munas) PBFI yang pertama di Hotel Amoz Blok M Jakarta, 22 Februari 2025.

Dari 37 Pengprov PBFI dan yang aktif 33 pengprov di seluruh Indonesia hadir 26 Pengprov di Munas ini, yang secara aklamasi menghendaki kembali Irwan Alwi memimpin cabang olahraga rawat otot ini 4 tahun ke depan.

Dalam dinamika Munas memang sangat dinamis dan beberapa argument sempat muncul dalam menata mekanisme Munas agar tetap berjalan secara baik dan benar.

Pada Munas ini juga dihadiri perwakilan dari Kemenpora RI dan KONI Pusat, yang sebelumnya memberikan pengarahan terkait langkah dan program organisasi yang baik.

Rahmat Syaifuddin Wakil Sekjen Bidang Prestasi KONI Pusat mengatakan bahwa PBFI memiliki potensi untuk bisa mendunia melalui prestasi para Binaragawannya, jika dipersiapkan dengan baik dan serius.

Dia menegaskan bahwa setiap cabang olahraga memiliki kesempatan untuk bisa mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional, namun perlu adanya kerja keras Ketua bersama Pengurus serta Atlet dan Pelatih.

Sementara itu Dra Agustuin Rian Ariyani, Asisten Deputy Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Kemenpora RI mengatakan bahwa PBFI diingatkan agar meningkatkan terus SDM yang ada terutama dari Wasit, Juri dan tenaga lainnya. “Dari tenaga-tenaga ahli yang bagus, akan menunjang pencapaian prestasi yang bagus,” katanya.

Dai juga berpesan jangan sampai ada dualism kepengurusan hanya karena kepentingan pribadi-pribadi. Pengurus harus solid sepanjang periode dalam mengawal program prestasi. “Harus solid sepanjang masa. Siapapun pemimpinnya, organisasi harus solid,” tambahnya.

Sementara Irwan Alwi sebagai nahkoda yang melanjutkan program sebelumnya juga bertekad akan berjuang sekuat tenaga dan akan lebih tegas untuk mengajalankan amanat organisasi dalam rangka mengembangkan prestasi Binaraga Indonesia ke jenjang internasional.

“Kami mohon dukungan semua pihak dalam menjalankan kembali organisasi ini kedepan. Sebenarnya tahun ini saya pribadi sudah tidak mencalonkan diri sebagai ketua umum. Namun dukungan dari daerah begitu besar, maka harus saya jawab dengan tegas dengan penuh tanggungjawab,” katanya.

Pada Munas itu sebelumnya sempat terdapat selentingan ada calon yang baru, namun tidak mendapatkan dukungan dari peongprov-pengprov, dan oleh karena kembali mendorong Irwan Alwi tampil sebagai leader di tingkat nasional. (don)