Sevi Bakar Semangat KBI Lampung, Target 2 Emas di PON Beladiri 2026

Bandarlampung|KBI|19122025

---- Ketua Umum Pengprov Kickboxing Indonesia (KBI) Lampung, Aswarodi dengan penuh semangat dan optimistis menyatakan bahwa kebangkitan Kickboxing provinsi Lampung harus terus disikapi dan dipelihara agar trend terus meningkat.

Ini disampaikan Aswarodi saat menyambut kedatangan petarung putri KBI Lampung, Sevi Nurul Aini dari SEA Games Thailand, Jumat 19 Desember 2025 di Bandarlampung.

“Alhamdulillah, Sevi telah membakar semangat kami seluruh insan Kickboxing Lampung untuk bisa terus menjaga trend prestasi ini dan terus meningkat ke depan. Memang kami tidak fenomenal, namun ada kecenderungan terus meningkat. Ini harus kita sikapi dan jaga,” kata Aswarodi kepada media ini.

Sevi yang diturunkan di kelas low kick 48 Kg putri mampu menembus ke empat besar persaingan di SEA Games XXXIII – 2025 Thailand merebut medali perunggu.

“Kami dengan lapang dada menerima hasil ini, meskipun ada ganjalan atas kekalahan Sevi di semifinal lawan tuan rumah. Kami mengerti situasinya saat itu sangat sulit, karena berhadapan dengan andalan tuan rumah. Meskipun secara teknis, seharus tidak demikian hasilnya. Tapi sudahlah, ini menjadikan kita terus waspada dan tertantang untuk terus meningkatkan kemampuan diri saja,” ungkap Kadis Sosial Provinsi Lampung itu.

Dia lebih cenderung untuk memikirkan beberapa iven nasional yang akan dihadapi tahun 2026 yakni PON Beladiri di Sulawesi Tengah, Juni 2026.

“Kami jadikan momentum Sevi ini untuk memompa semangat anak-anak lainnya segera menyiapkan diri lebih awal. Artinya semua kami himbau untuk bersiap baik fisik maupun teknik sejak saat ini. Waktu tinggal 6 bulan, tidak ada kata lain harus mulai fokus ke sana,” tambah Aswarodi.

Berkaca pada hasil kejuaraan nasional beberapa waktu lalu KBI Lampung merengkuh 5 medali Perak dan 2 Perunggu, maka untuk menetapkan target di PON Beladiri bisa mencoba diestimasikan.

Sebelas atlet yang siap tanding it uterus mengasah kemampuan di kelas masing-masing didampingi para pelatihnya, agar tidak menurun dalam kondisi fisik dan teknik.

“Saya berharap semua fokus ke PON Beladiri. Kami sepakat menargetkan 2 medali Emas di iven itu. Semoga ini cukup realistis. Karena jika kita mengacu hasil kejurnas kemarin, ada lima partai kita masuk final, dan 2 masuk semifinal. Hasil evaluasi kami menyimpulkan bahwa anak-anak harus terus mempersiapkan stamina dan strategi bertandingnya,” tambahnya.

Oleh karena, lanjut Aswarodi, semua akan terfokus pada PON Beladiri tahun 2026, sehingga semua kekurangan harus segera diperbaiki dan evaluasi lainnya tetap berjalan. (don)