Sepaktakraw Lampung Perlu Banyak Uji Tanding
DL/Bandarlampung/Sport/30062024
---- Uji tanding melawan tamunya tim PON Banten
ditengarai menjadi salah satu awal evaluasi pada program khusus pertandingan di
cabang sepak takraw Lampung untuk menuju pertandingan di arena yang sesungguhnya
yakni di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut September mendatang.
Tim Sepak takraw Lampung yang meloloskan dua nomor putra
yakni Quadran dan Inter Regu, baru saja selesai uji tanding di lapangan
Anbustra – Cungkeng Kota Karang Bandar Lampung dengan tamunya tim dari Banten.
Jika melihat dari hasil yang didapat dalam dua pertemuan
baik di nomor Quadran maupun di Inter Regu, memang anak asuh Saenal Sattoe ini
memenangi kedua pertemuan itu.
Pada Jumat 28 Juni 2024 yang memainkan nomor Inter Regu putra,
Lampung menang dengan skor 15-13 dan 15-13. Kemudian pada 29 Juni 2024 di nomor
Quadrant putra Lampung menang dengan straight
set 15-12 dan 15-7.
Menurut Saenal Sattoe, evaluasinya adalah masih
diperlukan penambahan uji coba lagi agar mental juara bisa benar-benar dimiliki
atlet baik itu individu maupun secara tim.
“Kemenangan ini kan tidak sepenuhnya menjadi tolok ukur
bahwa kami sudah bagus, namun justru memberikan beberapa catatan untuk
penyempurnaan yang sudah baik, dan perbaikan yang masih kurang.” Kata Saenal
kepada media ini usai uji tanding.
Dalam sebuah tim, lanjut Saenal, semakin banyak uji coba
maka bisa menarik suatu teknik menghadapi lawan dengan berbagai karakter dan
teknik yang berbeda.
“Karena sekarang Sepak Takraw Lampung sudah memasuki
program tahap prapertandingan. Untuk sementara itu yang kami bisa lakukan. Dan
terus akan melakukan pebaikan di beberapa sector yang dianggap lemah,”
tambahnya.
Kesiapan Mental
Sementara itu menurut pengamatan Abdul Malik, bahwa
mentalitas tim dari Lampung masih harus dilakukan ujian yang lebih berat lagi agar
menjadi lebih tangguh.
“Kemarin dalam permainan dua nomor yang kita ikuti di PON nanti, yakni Quadrant dan Regu kita masih bisa unggul dari tim PON Banten putra, namun pada double even dimenangkan Banten dengan skor tipis selisih 2 atau 3 poin. Memang nomor double even ini spesialis anak-anak Banten. Dan memang nomor ini kita tidak turun di PON.” Kata Malik.
Malik sebagai mantan pemain yang sangat disegani di
Indonesia pada era kejayaannya di Sepak takraw, mengatakan bahwa beberapa hal
yang segera harus dibenahi adalah kerja sama tim dan kesiapan mental
bertanding.
“Kami masih melihat anak-anak bermain dengan beban yang
cukup berat. Ini sangat terlihat. Maksud kami, mereka setiap bermain harus
lepas tanpa beban, agar seluruh kemampuan bisa dikeluarkan.
Itu akan mempengaruhi kualitas permainan mereka.” Tambah Malik.
Dia menegaskan bahwa hanya tinggal 70-an hari lagi PON
ini akan berlangsung, harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menambal
kekurangan ini.
“Insya Allah nanti pada tanggal 9 sampai 12 Juli 2024
kami akan melaksanakan try-out ke Jawa Tengah kami sudah mengirim surat ke PSTI
Jateng dan mereka siap menerima kami. Selesai uji coba di Jateng langsung
menuju Jakarta mengikuti UNJ Open yang pelaksanaanya pada 15 sampai 18 Juli
2024 di Jakarta.” Tambah Malik.
UNJ Open adalah kalender rutin setiap tahun, dan kali ini
Malaysia juga mengirimkan 2 regu dalam even ini yang menurut Malik menjadi
salah satu lawan yang bagus untuk menjajal mental bertanding anak-anak.
“Mudah-mudahan adanya try-out ini anak-anak bertambah
pengalaman dan jam terbang, sehingga pada saat PON nanti benar-benar sudah siap
seluruhnya, baik mental fisik dan teknik. Mohon doanya,” ungkap mantan Anggota
DPRD Kota Bandarlampung ini.
Lampung di PON XDI akan menurunkan enam pemain putra
dalam dua nomor, yakni Quadrant putra dan Inter Regu putra dengan pemainnya
Aldi Pratama, Arnold Askari Adam, M. Rizal Muthohar, Rahul Akbar, Farhan Pallawangeng
dan Herwandi Astuti.
Cabang Sepak Takraw akan dipertandingkan di IDI Sport
Center Aceh Timur mulai 7 hingga 19 September 2024. (don)
Comments