DL/Bandarlampung/Sport/18052024

---- Ketua Pengprov Persatuan Tinju Nasional (Pertina) Lampung, Hermanto, S.T. dengan tegas mengatakan bahwa target yang ingin diraih para petinju Lampung pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI di Sumatera – Aceh.

Ini diungkapkannya saat memberikan sambutan pada pembukaan Kejuaraan Tinju Amatir Lampung Boxing Competition III di GOR Sumpah Pemuda PKOR Way Halim Bandarlampung, Jumat 17 Mei 2024 malam.

Hermanto yang baru beberapa bulan ini memegang tampuk pimpinan Pertina Lampung berharap para petinjunya bisa memberikan hasil terbaik dalam perhelatan nasional itu.

Sejak dilantik Ketum Pertina beberapa waktu lalu, Hermanto gterus mengingatkan seluruh punggawa Pertin Lampung bahwa ini adalah tahun emas bagi Pertina khususnya di PON XXI.

“Tahun 2021, Lampung sudah kembali menembus persaingan tinju nasional di PON Papua dengan menempatkan Nabila Maharani di final tinju wanita. Meskipun saat itu baru dapat Perak, namun ini merupakan momentum yang baik untuk terus mendorong yang lain berprestasi di PON mendatang. Tahun Emas Pertina harus tetap menyala,” katanya.

Ketua Pengprov Pertina Lampung it uterus menyemangati petinjunya  untuk mengikuti berbagai iven yang tepat dan terus mengevaluasi kekurangan sejak sekarang.

“Kami tidak mengubah target untuk Tinju, dan saya minta kepada para pelatih untuk guyup dan semangat mengantarkan anak-anak kita ke PON dengan prestasi yang baik. Terima kasih kepada Bapak Ketua KONI Provinsi Lampung telah membantu Tinju menyiapkan latihan dan try-out kami,” tambah Hermanto.

Seperti diketahui, Pertina Lampung meloloskan empat petinjunya yaitu Ferdinan Bertholen Kase yang turun di kelas 48-51 Kg putra, Rusdianto Suku di Kelas 75 - 80 kg  putra dan dua petinju putri Nabila Maharani di kelas 54-57 Kg putrid an Erni Amalia Lestari di kelas 50-52 Kg putri.

Empat petinju ini ditangani tim pelatih yang diketuai Piter Samuel Hari dengan asistennya Romi Romando.

Pada PON XX tahun 2021 di Papua, Lampung mengirimkan 3 petinju yakni Rusdianto Suku, Nabila dan namun hanya Nabila yang mampu melaju hingga ke babak final. Dua petinju lainnya harus kandas di babak penyisihan di kelasnya masing-masing.

“Kali ini ada empat yang bisa dikirim dan diharapkan keempatnya mampu bicara lebih lantang di PON dan mampu menembus babak final. Bahkan nanti kami akan lakukan try-out sebagai penegasan dan test mental serta fisik anak-anak. Selain itu dengan Kejuaraan kali ini diharapkan mampu juga memberikan test mental kepada petinju kita,” lanjut Hermanto.

Dia mengatakan bahwa Pertina Lampung sangat berterima kasih atas bantuan yang digulirkan KONI provinsi Lampung dalam membantu pengadaan peralatan maupun biaya untuk try-out. “Yang pasti ini sangat bermanfaat untuk kami,” tambahnya.  (don)