Rakor Porwil Sumatera 2024, Marciano Wacanakan PON Dua Tahun Sekali

DL/Belitung/Sport/06032024

---- Hingga saat ini, satu-satunya multievent olahraga wilayah yang masih ada dan rutin dilakanakan hanya tinggal Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera. Ada 10 provinsi yang secara berkala melakukan pesta olahraga se Sumatera tersebut mulai dari Provinsi Aceh hingga Lampung.

Ternyata kompetisi dalam Porwil tersebut masih sangat dibutuhkan para atlet agar pada Pekan Olahraga Nasional (PON), kontingen yang berlaga semakin matang. Selain menjadi sarana untuk meloloskan atlet ke PON diluar babak kualifikasi nasional.Ini terungkap dalam sambutan Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) KONI Provinsi wilayah Sumatera Tahun 2024 di Swiss-Belresort Belitung pada Selasa 5 Maret 2024 malam.

“Saya berharap ke depan KONI bisa mendorong penyelenggaraan Porwil di wilayah lain. Tidak mudah tapi Sumatera selalu melaksanakan Porwil ini dengan baik,” ujar Marciano mengapresiasi masyarakat olahraga prestasi di Sumatera.


Diingatkan juga agar seluruh KONI di Sumatera mempersiapkan kontingen PON XXI/2024 Aceh-Sumut dengan sebaik-baiknya, terutama terkait mutasi atlet. 

Terkait pembinaan atlet, Ketum KONI Pusat mengajak untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan yang akan diuji lebih sering karena beberapa multievent tingkat nasional yang dihadirkan KONI Pusat. 

“Program KONI Pusat beberapa waktu lalu kita menyelenggarakan Indonesia Martial Art Games (IMAG) I/2023 di Bogor-Bekasi. Saya sangat berterima kasih kepada seluruh provinsi peserta,” kata Marciano. 

Ke depan, lanjut Marciano, ini akan menjadi agenda dua tahun sekali. Kemudian akan diselenggarakan Indonesia Beach Games, Indonesia Indoor Games dan PON Remaja.

“PON Remaja bisa kembali dilakukan untuk menjadi agenda KONI. Multievent yang tuan rumahnya Kabupaten/Kota juga dengan tujuan mendorong Sport Tourism.” Tambahnya.

Seperti diketahui, PON Remaja terakhir dilaksanakan di Surabaya pada 2014, dan setelah itu tidak lagi diselenggarakan oleh KONI Pusat.

Kepri Tuan Rumah Porwil XII

Dalam rakor KONI se Sumatera itu juga disampaikan tentang berbagai kebijakan dan perkembangan terkait PON XXI di Aceh-Sumut oleh Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) PON XXI Mayjen TNI Purn Dr. Suwarno.

Kepada KONI di Sumatera, Suwarno berpesan agar fokus membina cabang olahraga perorangan yang medalinya banyak, yaitu atletik dan akuatik. Porwil diharapkan menjadi ajang lahirnya atlet-atlet berprestasi Sumatera yang akan mewakili Indonesia meraih prestasi pada keikutsertaannya dalam single/multi event internasional.

Dalam diskusi yang berkembang pada rakor tersebut pembahasan dilanjutkan dengan diskusi terkait pembinaan olahraga prestasi.

Gubernur Sumatera Utara, John Ismadi Lubis memberikan tanggapan, bahwa banyaknya kompetisi harus disertai dukungan anggaran. Pasalnya, untuk ikut PON saja, kerap kali beberapa provinsi kesulitan dalam membina dan mengirim kontingen.

Disarankan tahun pertama dan kedua setelah PON digelar multievent dua tahunan terobosan KONI Pusat dan tahun ketiga adalah babak kualifikasi PON. Harapannya setiap tahun ada kompetisi yang wajib didukung daerah. Dibahas juga bahwa biasanya satu tahun setelah PON, dukungan anggaran sulit didapatkan terlebih bila kontingen tidak meraih prestasi sesuai target.

Mengerucut pada ujung diskusi hari pertama, dibahas juga Porwil XII/2027 akan diselenggarakan di Kepulauan Riau. Yang mana pada intinya pihak KONI dari Kepri sudah siap untuk Porwil XII/2027. Diharapkan Porwil tersebut dapat mempertandingkan 20 cabor. “Kami siapkan Piala Bergilir,” kata Ketum KONI Kepri Usep Rahmat.

Sebagai pengingat peringkat akhir Porwil Sumatera XI/2023 di Riau, berikut ini: 

• 1. Riau : 41 Emas, 21 Perak dan 33 Perunggu

• 2. Babel :  31 Emas, 21 Perak dan 28 Perunggu

• 3. Sumbar : 22 Emas, 36 Perak dan 25 Perunggu

• 4. Sumsel : 14 Emas, 28 Perak dan 16 Perunggu

• 5. Jambi : 13 Emas, 8 Perak dan 17 Perunggu

• 6. Lampung : 10 Emas, 10 Perak dan 15 Perunggu

• 7. Kepri : 9 Emas, 11 Perak dan 17 Perunggu

• 8. Bengkulu : 3 Emas, 8 Perak dan 4 Perunggu.

(lis /tim)