Gubernur Arinal Launching Beras Medium Tani Jaya pada Rakor dengan Kepala Desa se Lampung

DL/Bandarlampung/Humaniora/05122023

---- Gubernur Lampung Arinal Djunaidi,  melaunching produk pangan utama yakni Beras Medium Tani Jaya sebagai pendukung kebijakan pangan Lampung bersama 2.500 kepala desa se provinsi Lampung di Gedung Bagas Raya, Selasa 5 Desember 2023.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa Dan Transmigrasi Provinsi Lampung, DR. Zaidirina, melaporkan bahwa rapat koordinasi Gubernur Lampung dengan para Kepala Desa se-provinsi Lampung dan Launching Beras Medium Tani Jaya ini juga dalam rangka pengendalian Inflasi di 15 kabupaten dan Kota se-Provinsi Lampung.

Zaidirina mengatakan bahwa dasar kegiatan rapat koordinasi Gubernur Lampung dengan Kepala Desa se-Provinsi Lampung Tahun 2023 adalah Undang Undang Nomor 6 Tahu 2014 Tentang Desa, serta Peraturan Gubernur Lampung Nomor 18 Tahun 2021, tentang Program Desa Berjaya.

“Adanya sinergitas Program kegiatan mulai dari Pemerintah pusat, Provinsi, Kabupaten dan Desa Pemanfaatan bantuan keuangan Provinsi Lampung untuk peningkatan kapasitas Smart Village. Optimalisasi dan pengembangan program-program kegiatan yang telah terimplementasi antara lain Elektronik Samsat Desa (E-Samdes sampai dengan saat ini telah ada 377 BUMDes.” Tutur Rina.

Sementara itu, tambah Zaidirina, E Voting, telah dilaksanakan di 2 Kabupaten yaitu Lampung Tengah dan Pringsewu. Lalu Warung Sehat dengan pilot project di Lampung tengah dan Lampung Timur.

Launching Beras Medium

Pada kesempatan ini juga Gubernur memberikan bantuan 1000 ton beras Beras Medium Tani Jaya dalam rangka pengendalian Inflasi 15 kab Kota se-Provinsi Lampung. “Agar di tahun 2024 dapat lebih ditingkatkan lagi jumlah maupun unit usahanya.” Tambahnya.

Sementara itu Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi mengatakan bahwa sebagai upaya mewujudkan Visi Gubernur Lampung; “Rakyat Lampung Berjaya” melalui pelaksanaan Misi ke-dua yakni mewujudkan good governance  untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pelayanan publik dan misi ke-lima   “ Membangun kekuatan ekonomi masyarakat berbasis pertanian dan wilayah pedesaan yang seimbang dengan wilayah perkotaan” serta dalam rangka mewujudkan janji Gubernur Lampung. Maka Pemerintah Provinsi Lampung telah menelurkan sebuah Program “Smart Village” atau Desa cerdas berbasis digital.

Program Smart Village, kata Arinal, dalam implementasinya  berpijak pada 3 pilar utama yang akan dapat mewujudkan desa yang cerdas yaitu Sistem Layanan Administrasi Pemerintahan Desa dan  pelayanan publik berbasis digital yang prima dan terintegrasi, baik di tingkat desa, Kecamatan, kabupaten hingga provinsi (Smart Government).    

Melalui program Smart Village yang bersifat terbuka, serta keseriusan Pemerintah Provinsi Lampung dalam memajukan desa, telah dilakukan  kolaborasi, dan kerjasama dengan berbagai pihak terkait, Pemerintah Provinsi Lampung telah banyak melakukan  inovasi di desa yaitu Elektronik Samsat Desa (E-Samdes) yang memudahkan masyarakat desa untuk membayar pajak kendaraan bermotor di BUMDes.

Pemilihan Kepala Desa secara online (E Voting Pilkades).Integrasi dengan Program Kartu Petani Berjaya, Warung sehat yang merupakan Kerjasama BUMDes dengan PT. Kimia Farma, serta pemberian pinjaman khusus Kepala Desa di Bank Lampung.

Dalam rangka pengendalian inflasi, Pemerintah Provinsi Lampung melaksanakan Operasi Pasar Beras Medium 1.000 ton untuk Kabupaten/ Kota se-Provinsi Lampung dengan Harga Eceran Tertinggi Rp. 10.900 / kg nya.

Dengan harga yang terjangkau dan kualitas yang baik, saya berharap dapat memberikan rasa aman dan kepastian bagi setiap keluarga di Provinsi Lampung. Semoga langkah kita ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Lampung. (djoen)