Bisbol Lampung Lolos PON dan Siap Mengulang Sukses di Papua

DL/Bandarlampung/Sport/14082023

----- Tim Baseball (Bisbol) Lampung kembali lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut 2024, setelah dalam babak kiualifikasi (BK) PON di Banten finish di posisi ke 4.

Manager Bisbol Lampung, Syaiful Rahmat mengatakan hal ini kepada mediasenior.id Senin 14 Agustus 2023 via selulernya.

Ipul Lupi, panggilan akrab Syaiful Rahmat mengatakan bahwa dalam pra PON kali ini memang perjuangan sangat berat bagi Lampung, bahkan sejak melakukan technical meeting (TM).

“Sebelum turun ke lapangan pun kami sudah mendapatkan tantang yang sangat berat, yakni sejak TM, dengan persoalan keabsahan pemain. Satu masalah tanggal lahir satu masalah yang atas nama Bachtiar Sanjaya. Atlet Lampung ini akhirnya tidak dapat bermain karena divoting dan kami kalah dalam voting itu, padahal kami dan beberapa tim lainnya sudah berpedoman pada hasil Munas PB Perbasasi tahun 2022,” kata Ipul.

Tidak sampai disitu saja,  dua pemain Lampung juga diklaim oleh Banten sebagai pemainnya, yakni Ranjani dan Charis Hamdani. Dan ditetapkan tidak dapat bermain pada BK PON kali ini, dikarenakan proses mutasi atlit yang tidak sesuai dengan ketentuan SK KONI no.75 tahun 2022.

Untuk Voting tersebut Lampung, DKI Jakarta, DIY, dan Provinsi Bali (4 Provinsi) mendukung ketetapan Munas PB, namun Banten, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Papua, Riau, Jawa Tengah (8 Provinsi) memilih tidak mengijinkan atlit dimaksud bermain.

Sapu Bersih Pool B

Lebih lanjut Ipul menegaskan bahwa meskipun didera persoalan sejak TM, namun mentalitas atlet tidak ada yang terpengaruh selama dalam pertandingan babak pool.

Dalam pebagian pool berdasarkan raihan prestasi di Papua 2021, sehingga DKI Jakarta dan Jabar ada di pool A, dan Lampung bersama Banten di Pool B. Sedangkan tim lainnya dilakukan drawing. Hasilnya di Pool A ada DKI Jakarta, Jabar, Bali, Jateng, Riau dan Kalteng. Dan di Pool B ada Lampung, Banten, Papua, DIY, Kalimantan Timur, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan.


Imbas dari TM juga, berlanjut pada pertemuan ini pertandingan anatara Provinsi Lampung vs Banten ditunda dan dipindah ke hari ke 4 pada game ke-4 sehingga pada hari tersebut masing masing tim bermain 2 kali, yang sebenarnya tidak ladzim pada olahraga Baseball.

“Alhamdulillah, kami tidak menjadi persoalan itu masalah yang harus membebani tim. Malah jadi pelecut. Buktinya kami yang di seeded di Pool B, akhirnya bisa memenangani seluruh pertandingan di Pool.

Pada Pool B (Penyisihan) Provinsi Lampung bermain selalu menang dengan hasil pada 31 Juli menang atas Papua (15-8), 1 Agustus menang atas Kal-Sel (14-5), 1 Agustus menang atas Bantenm (9-7), 2 Agustus lawan Kal-Tim menang     6-5. Pada 3 Agustus melawan DIY menang (13-1), dan 4 Agustus menang atas Jatim (12-8). Lampung masuk di Super Round yang bermain di lapangan Bisbol GBK Jakarta.

Pada Babak Semifinal/Super Round pada 5 Agustus, Provinsi Lampung bertanding melawan Jawa Barat dari Pool A dengan skor akhir 6-14. Tim Lampung harus berebut posisi 3 melawan Provinsi Banten. Dan pada pertandingan itu Lampung kalah dengan skor 6-10 sehingga menempati posisi ke-4.

Dengan pengalaman ini Syaiful membuat beberapa kesimpulan tentang tim Bisbol Lampung dikomparasi dengan tim unggulan lainnya.

“Kita ini kan finalis PON Papua, namun setelah itu pembinaan di Lampung menurun dan tidak konsisten seperti rival lainnya. Sehingga ini sangat mempengaruhi kinerja secara tim di lapangan. Terutama dari segi fisik itu pasti. Karena latihan sangat berkurang,” katanya.

Dapat diakui, tambah Syaiful, bahwa pelatda Bisbol Lampung yang baru dimulai sejak bulan Januari tahun 2023 ini berjalan tanpa dukungan dana yang memadai dan belum dibiayai oleh KONI Provinsi melalui Pelatda Jangka Panjang, sehingga beberapa pemain inti harus memilih untuk memprioritaskan pekerjaan mereka karena terkait dengan kebutuhan hidup mereka. “Sekurangnya ada empat pemain utama yang harus dihadapkan dengan situasi tersebut.” Tambah Ipul.

Tim Bisbol Lampung:

Head coach: Yuno Dewanto, Asst. Coach: 1. Lukman Kurnia Ramdoni, 2. Andika Arlistianto, 3. Muharom. SC: Mahyudi Dwi Septian, Capt: Alluthvy Jhonata.

Atlet :

1. Ursandy Alif Jhonata (13) Pitcher

2  Vik Handra (66) Pitcher

3. Helmi Rizqullah Putra Ady Yatim (7) Pitcher

4. Raditio Hairul Gufron (51) Pitcher

5. Rizki Julian Amin (76) Pitcher

6. Hakeem Rahniady Putra Ady Yatim (43) Infield

7. Muhammad Vendy Kurniawan (42) infield

8. Muharom (8) Catcher

9. Verry Kasyoga (32) Catcher

10. Pandu Aria Prakasa

11. M. Refvoyandra (77) Utility

12. Ferdiyansyah Ariesta Intama (34) Utility

13  Bachtiar Sanjaya (16) Infield

14. Aryan Zulmar (98) Utility

15. Akbar Kurniawan (22) Outfield

16. Yuza Irsandi (9) Outfield

17. Gunawan (18) Outfield

18. Hamzah (99) Outfield

19. M Raffi Djausal (31) Utility

20. Farhan Nur Rahmad (88) Infield.

(don)