Pengprov Cabor Wajib Punya Rekening Bank Lampung dan NPWP

DL/Bandarlampung/Sport/27062023

---- Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung melakukan sosialisasi anggaran, hukum dan transparasi anggaran sampai ke sistem pelaporan sebagai pertanggungjawaban penggunaan uang bantuan KONI kepada cabor.

Kegiatan ini dilaksanakan di ruang rapat KONI Lampung di Gedung Olahraga Sumpah Pemuda kawasan PKOR Way Halim Bandarlampung, Selasa 27 Juni 2023.

Pertemuan teknis ini dipimpin ketua harian KONI Lampung Amalsyah Tarmizi yang menyampaikan beberapa hal terkait anggaran secara umum, dimana KONI Lampung sebelumnya mengajukan anggaran kepada Pemprov Lampung sebesar Rp42 miliar dan hanya disetujui Rp15 miliar.

“Dari anggaran ini harus dipergunakan untuk persiapan seluruh cabang olahraga anggota KONI khususnya untuk prakualifikasi PON, Kejurnas dan lain-lain,” kata Amalsyah.

Dia menjelaskan bagaimanapun semuanya ini harus bisa dijalankan dengan baik dan memenuhi rasa keadilan cabang olahraga sesuai dengan kategori dan kriteria cabor itu sendiri dalam penilaian KONI Lampung.

Sementara Kabid Hukum, DR Sopian Sitepu, menjelaskan bahwa dari aspek hukum, saat ini seluruh yang berhubungan dengan anggaran dan keuangan harus dimulai dengan perencanaan dengan jelas melalui proposal yang bisa dipertanggungjawabkan.

“Pada dasarnya setiap uang pemerintah yang kita pergunakan, wajib dipertanjunggjawabkan dengan baik dan benar. Maka dari itu, kami akan memberikan beberapa petunjuk tentang hal tersebut, agar kita bisa melaksanakan anggaran dengan baik dan benar pula,” katanya.

Dia menambahkan bahwa dalam urusan korupsi itu ada beberapa kriteria pokok, dan salah satunya adanya niat jahat, mens rea. “Namun jika semua kegiatan ini direncanakan dengan baik diproses dengan benar dan dengan pertanggungjawaban yang benar, saya pastikan ini pasti akan terhindar kemungkinan tindak pidana korupsi itu,” tegasnya.

Nantinya, seluruh cabang olahraga yang akan menerima hibah melalui proposal yang disusun lebih dulu, kemudian wajib menanda tangani Pakta Integritas, yang akan dilaksanakan secara terpisah satu dan cabang olahraga lainnya.

“Karena pasti ada program dan sifat cabornya yang berbeda, serta faktor prioritas dari cabang olahraga juga akan membedakan besar kecilnya anggaran yang disampaikan,” tambahnya.

Mulai Senin

Untuk melaksanakan pemanggilan kepada cabang olahraga akan dimulai Senin pekan depan, karena saat ini berbenturan dengan hari libur Idul Adha.

Diinformasikan bahwa dalam rangka verifikasi dan nantinya ada penandatangan Pakta Integritas wajib dihadiri ketua Pengprov Cabor masing-masing didampingi oleh bidang yang mengerti akan anggaran dan laporan setelah itu.

Ditegaskan juga, bahwa seluruh cabor wajib memiliki rekening Bank Lampung dan NPWP Pengprov masing-masing. Dan diimbau pula agar cabor yang belum memasukkan proposal agar segera memasukkan proprosal program Pra PON nya ke KONI Provinsi Lampung, karena ditengarai ada beberapa cabang olahraga yang belum mengajukan.

Seperti sebelumnya, setelah proses administrasi awal selesai, baru dananya akan ditransfer ke rekening Cabor masing-masing. Tentunya kali ini belum seratus persen yang bisa diberikan, nanti tahapannya akan dijelaskan saat penanda tanganan Pakta Integritas.

Pada sosialisasi hukum tentang penggunaan bantuan anggaran KONI Provinsi Lampung, dipimpin Ketua Harian Amalsyah Tarmizi, didampingi Wakil Sekretaris Umum Untung Suyono, Bendahara Umum Liliaya dan Audit Internal Asrian Hendi Cahya dan Kabid Bidang Hukum Sopian Sitepu. (tim)