Pemkab Lamsel Tandatangani Perubahan Kedua Perjanjian Pinjaman PEN Dengan PT. SMI
DL/15072022/TANJUNG BINTANG
---- Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melaksanakan
kegiatan Penandatanganan Perubahan Kedua Perjanjian Pinjaman Pemulihan Ekonomi
Nasional (PEN) Tahun 2022 dengan PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI).
Penandatanganan Pinjaman PEN dilakukan antara Bupati
Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dengan Direktur Pembiayaan Publik dan
Pengembangan Proyek PT. SMI Faaris Pranawa secara virtual melalui aplikasi zoom
meeting, Jum’at 15 Juli 2022.
Pada kesempatan itu, Bupati Nanang Ermanto disaksikan
Sekretaris Daerah Kabupaten Thamrin, S.Sos., M.M., serta sejumlah pejabat
dilingkup Pemkab Lampung Selatan, melakukan penandatanganan dari kediamannya
yang berlokasi di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang.
Penandatanganan perpanjangan masa penarikan pinjaman
daerah tersebut dilaksanakan dalam rangka menunjang program PEN, dengan
mengoptimalkan potensi usaha di Kabupaten Lampung Selatan.
Nanang mengungkapkan, dana pinjaman itu digunakan untuk
membiayai peningkatan Jalan Koridor di wilayah Kabupaten Lampung Selatan, yang
telah dimulai sejak dilaksanakannya Groundbreaking pada tanggal 30 Juni 2022
lalu.
Adapun, peningkatan Jalan Koridor yang dibangun yaitu Sp.
Serdang – Jatibaru – Talang Jawa – Batas Lampung Timur sepanjang 20,61
Kilometer dengan nilai kontrak senilai Rp.43.450.023.152,58.
Kemudian, peningkatan Jalan Koridor Sidomulyo – Sidoarjo
– Bumidaya – Palas sepanjang 28,75 Kilometer dengan nilai kontrak senilai
Rp.45.480.098.770,42. Sehingga total biaya keseluruhan keseluruhan
Rp.88.930.121.932,00.
“Kegiatan tersebut telah mulai dilaksanakan dengan pelaksanaan Ground Breaking pekerjaan pada
tanggal 30 Juli 2022. Saat ini dalam proses pelaksanaan pekerjaan serta ditargetkan selesai pada bulan Desember 2022,” ungkap Nanang.
Sementara, Direktur Pembiayaan Publik dan Pengembangan
Proyek PT. SMI Faaris Pranawa sangat mengapresiasi kreatifitas serta inovasi
yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, dalam meningkatkan
perekonomian daerah akibat dampak COVID-19.
“Pinjaman ini kita laksanakan untuk mendukung PEN dan
karena COVID-19, kita mengetahui bahwa kapasitas Pemda terganggu dan kami
sangat mengapresiasi kreatifitas untuk mengakses pinjaman ini, sehingga dapat
mendukung pemulihan ekonomi,” ujarnya.
Faaris berharap, melalui perpanjangan masa penarikan
pinjaman daerah hingga tanggal 31 Desember 2022 mendatang, proyek jalan yang
sedang berlangsung dapat terealisasi dengan baik, sehingga dapat memberikan
manfaat optimal untuk masyarakat Lampung Selatan.
“Kami menyadari bahwa Pemerintah Daerah memiliki isu di
lapangan yang harus dihadapi, sehingga kami mengupayakan persetujuan ini sehingga
akhirnya dilakukan perpanjangan hingga 31 desember 2022. Kami berharap, proyek
dapat direalisasikan dengan baik dengan tata kelola yang optimal sehingga
manfaatnya bisa dirasakan masyarakat,” tuturnya.
Selain itu, Faaris juga mengungkapkan, bahwa pihaknya
akan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Selatan, guna memonitoring
serta melihat perkembangan pelaksanaan proyek pembangunan jalan yang sedang
dilaksanakan.
“Kami menyadari upaya yang dilakukan oleh
Pemerintah Kabupaten sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat. Istimewanya
pinjaman ini adalah menggunakan fasilitas dari bank dunia sehingga tata
kelolanya ini mengikuti standar yang ditetapkan di dunia. Untuk itu, nantinya
kami akan melakukan kunjungan kerja untuk memonitoring dan melihat perkembangan
di lapangan,” pungkasnya. (ptm/Hs)
Comments