Dilanda Covid-19, Tidak Menyurutkan Parosil Membangun Infrastruktur di Lambar
DL/16042022/Lambar
---- Krisis kesehatan global itu memaksa pemerintah
memangkas anggaran nyaris di seluruh sektor rencana pembangunan dan kemudian
difokuskan untuk penanganan penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Tak
terkecuali anggaran untuk meningkatkan infrastruktur.
Pemangkasan anggaran semasa pandemi tidak menyurutkan
tekad Bupati Parosil Mabsus untuk terus mewujudkan program unggulannya dalam
peningkatan infrastruktur mantap.
Bahkan, di tengah pandemi itu, Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat (Pemkab Lambar) di bawah kepemimpinan Parosil mampu
merealisasikan pembangunan ruas jalan sepanjang 5,3 KM yang menghubungkan Pekon
Sukabanjar - Pekon Tawan Sukamulya di Kecamatan Lumbok Seminung.
Seyogianya, ruas jalan aspal yang diresmikan itu mencapai 7,8 Km yang sisi kanan kirinya dilengkapi rabat beton.
Namun pembangunan di tahun 2021 hanya dapat terealisasi
sepanjang 5,3 Km, dan sisanya dilanjutkan tahun ini. Tersendatnya pembangunan ruas jalan tersebut
lagi-lagi akibat dampak wabah covid-19.
Anggaran dana yang digunakan pembangunan ruas jalan
sepanjang 5,3 Km itu mencapai angka Rp15,3 miliar. Sementara lanjutan
pembangunan yang akan dilakukan tahun 2022 sepanjang 2,5 Km dengan anggaran
dana mencapai Rp 8 miliar.
Bupati Parosil Mabsus menyebutkan, Pemkab Lambar di bawah
kepemimpinannya yang saat ini telah memasuki tahun kelima, pembangunan ruas
jalan yang dibangun itu merupakan ruas jalan terpanjang yang ada di Kabupaten
Lampung Barat.
"Selama saya menjadi bupati empat tahun ini, jalan
yang di bangun ini merupakan jalan terpanjang di Kabupaten Lampung Barat,"
sebutnya.
Parosil menuturkan bukan hal yang mudah untuk melakukan
pembangunan di tengah wabah pandemi covid-19. Pasalnya dari segi anggaran
terbagi dengan penanganan dan pencegahan wabah yang berasal dari Wuhan, China
tersebut.
Namun dari hasil perjuangan dan kerja keras seluruh
jajaran Pemkab Lampung Barat, pembangunan ruas jalan tersebut dapat
terealisasikan.
"Nama ruas jalan ini Sukabanjar - Tawan Sukamulya,
kita hadir nadanya sama-sama bersyukur. Membangun ruas jalan yang panjangnya
5,3 Km di situasi pandemi covid-19 bukan hal yang mudah, karena membutuhkan
anggaran cukup besar," ungkapnya.
Parosil mengatakan fungsi jalan tersebut merupakan
langkah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Lampung Barat.
"Lumbok Seminung ini merupakan daerah wisata, banyak dikunjungi wisatawan. Semoga dengan dibangunnya jalan ini kunjungan wisatawan dapat meningkat, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Apalagi di Kecamatan Lumbok Seminung ini ada objek
wisata Danau Ranau yang dapat dikunjungi wisatawan," cetusnya.
Parosil meminta masyarakat dapat menjaga dan merawat
jalan tersebut. "Manfaatkan sebaik-baiknya dan pelihara jalan penghubung
Pekon Sukabanjar - Tawan Sukamulya ini," harapnya.
"Yang sulit itu menjaga dan merawat, jangan semua
jalan ini diserahkan ke pemerintah saja tanpa partisipasi masyarakat,"
pungkasnya.
Peningkatan infrastruktur mantap, merupakan program poin
pertama diantara pitu program yang digalakkan PM. Sehingga terlihat jelas,
pembangunan di bidang infrastruktur menjadi salah satu fokus utama PM di masa
kepemimpinannya.
Hal itu sejalan dengan visi PM yang berbunyi
"mengembangkan wilayah melalui pembangunan infrastruktur secara
berkeadilan, dengan memperhatikan aspek penyelenggaraan bencana dan berwawasan
lingkungan".
Sementara, hasil pembangunan yang dilakukan PM tersebut
menjadi kebahagiaan tersendiri bagi masyarakat, khususnya masyarakat Kecamatan
Lumbok Seminung.
Hal itu diakui warga setempat, Hasnil Basar. Ia
mengucapkan terimakasih kepada PM atas pembangunan jalan yang itu.
Hasnil Basar menuturkan, bahwa ia siap mendukung seluruh
program Pemkab Lampung Barat di bawah kepemimpinan PM.
Karena ia merasa program-program yang dicanangkan PM
berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.
"Kami selalu mendoakan bapak Bupati dan Wakil Bupati
dapat melanjutkan kepemimpinannya di tahun 2024 mendatang, untuk melanjutkan
roda pemerintahan dalam pembangunan di Kabupaten Lampung Barat ini,"
tutupnya. (ad/gun)
Comments