DL/21022022/Kota Metro

----- Sebagai kontribusi kelancaran pembangunan, Walikota Metro Wahdi Siradjuddin mengimbau warga di Kecamatan Metro Utara untuk taat pajak. Sebab, melalui pendapatan pajak, warga mendapat kontribusi pembangunan di lingkungan.

Hal ini disampaikan, Wahdi saat menghadiri musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) di Kecamatan Metro Utara, pada Senin  21Pebruari 2022.

Anggaran belanja yang diberikan kepada masyarakat dapat dijadikan modal besar untuk peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). Masyarakat memiliki kewajiban untuk membangun Kota Metro secara bersama.

 “Masyarakat adalah sosial kontrol yang akan membangun sebaik-baiknya untuk Kota Metro. Hal ini dimulai dari sekarang dengan memikirkan infrastruktur berkelanjutan untuk lingkungan. Kerjakan sebaik-baiknya. Agar tidak berselisih dan muncul permasalahan. Dengan begitu keinginan bersama untuk menyejahterakan masyarakat akan terwujud,” katanya.

Sementara, Camat Metro Utara, Wilastri, menjelaskan, luas wilayah kecamatan setempat mencapai 19,64 km2, yang terdiri dari empat kelurahan, Banjarsari, Purwosari, Purwoasri, dan Karangrejo. Jumlah penduduk 32,433 jiwa dan terdapat 193 RT dan 42 RW.

"Kendala dan upaya dalam permasalahan PBB, kurangnya kesadaran warga wajib pajak (WP) dalam pembayaran PBB. Wajib pajak yang tidak diketahui keberadaannya atau di luar kota, SPPT PBB yang tidak sesuai karena belum mengajukan perubahan SPPT. Maka itu dilakukan dengan upaya melakukan penagihan langsung kepada wajib pajak, melakukan penelusuran keberadaan wajib pajak bersama kolektor, mengusulkan perubahan SPPT sesuai perubahan yang terjadi,” jelasnya.

Usulan prioritas pembangunan fisik di Kelurahan Purwosari, disebutkan, pembangunan jalan onderlag di RT.25 RW.4 dan saluran drainase Jalan Bison. Ekonomi, penambahan bibit kambing dan mesin cacah pakan ternak Mendo Joyo Makmur. Kemudian, rehab Posyandu Melati memiliki kondisi bangunan sudah rusak.

Kelurahan Banjarsari, terdapat usulan pembangunan drainase lanjutan puskemas, rehab Aula Banjarsari. Pada ekonomi pembagunan jalan usaha tani berupa onderlaag . Sosia budaya terdapat pembagunan plafond PVC masjid Al-Muhajirin.

“ Kelurahan Purwoasri dengan usulan peningkatan jalan Underlahg ke Hotmix jalan Lego, pembangunan Jembatan Jalan Kutilang. Sosial Budaya Kebutuhan satu set seragam gamelan pada kesenian Karawitan Asri Budoyo serta kebutuhan satu unit alkon dan satu unit selang spiral pada Kelompok Tani Amruwat II,” tandasnya

Seperti halnya di Kelurahan Karangrejo, warga mengusulkan rehab Aula Kelurahan Karangrejo, pembangunan Underlahg Jalan Kucing dan pembangunan gedung TPA Masjid Al-Mursalin 11. Bantuan bibit kambing 50 ekor pada ternak kambing mandiri di RW 06. (Gun)