Ferry Frisal: Jangan Termakan Wacana, Yakin Softball Putra Tetap Digelar di PON 2025
DL /07012022/Bandarlampung
---- Kabar merebak tentang tidak akan dipertandingkannya
cabang olahraga Softball putra di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Sumatera
Utara – Aceh tahun 2025, ditanggapi santai oleh Ferry Frisal Parinusa, dalam
kapasitasnya sebagai Bidang Organisasi Persatuan Pengurus Besar (PB) Baseball dan Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Pusat, Jumat 7 Januari 2021
di GOR Sumpah Pemuda Way Halim Bandarlampung.
“Isu ini sudah beredar selalu setiap menjelang PON.
Bahkan ini sudah mulai dari tahun 2004. Tetapi terus dan tetap dipertandingkan
to Softball putra. Nah ini harus dimengerti oleh semua tim Softball Lampung
yang baru saja meraih medali emas di PON 2021.” Katanya.
Ferry menegaskan bahwa ada banyak pertimbangan yang sangat
mempengaruhi keapa Softball putra tetap dan selalu dipertandingkan di PON.
“Kiblat pertamanya adalah untuk pembinaan atlet softball
nasional yang sudah merambah ke seluruh Indonesia. Lalu kenapa kita harus
berkiblat ke SEA Games atau bahkan ke Olimpiade. Toh tidak semua olahraga yang
dipertandingkan di PON itu dipertandingkan di Olimpiade,” tutur Ferry.
Coba lihat, kata Ferry, ada banyak cabang olahraga yang
orientasinya Nasional, Asia Tenggara, Asia dan dunia secara single event.
“Oleh karenanya saya sangat yakin kalau Softball masih
tetap dipertandingkan di PON 2025. Saya akan bicara langsung kepada Ketum PB Perbasasi.
Karena orientasinya nasional. Dan saya meyakinkan bahwa ini tak semata-mata ada
hubungannya dengan event Olimpiade dan sebagainya. Ini keperluan nasional,” tegasnya.
Ferry menegaskan bahwa saat ini para pemain Softball Lampung
tetap harus berlatih intensif bahkan kalau perlu ditingkatkan, karena untuk
mempertahankan medali emas di Papua itu juga sangat berat. “Latihan saja, tetap
siapkan diri dengan baik. Kalian kan pemegang medali emas, jangan sampai dengan
wacana seperti ini langsung mengubah semangat. Ini kan wacana yang belum jelas
dan berpayung hukum jelas juga. Maka kesampingkan saja,” ujar mantan anggota
DPRD Kota Bandarlampung itu. (dn)
Comments