DL/15112021/Lampung Selatan

---- Juara bertahan Liga 3 tahun 2019, AD Sport FC berhasil mempertahankan gelarnya dengan menjuarai Liga 3 zona Lampung 2021, setelah menang tipis 1-0 atas lawannya Persikomet Kota Metro dalam final yang berlangsung di stadion Raden Inten Kalianda, Minggu 15 Nopember 2021.

Laga ini disaksikan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Lampung Eddy Samsu, Pembina dan Penasehat Asprov PSSI Lampung Brigjen TNI Toto Jumariono, dan Wali Kota Metro Wahdi.

Dengan hasil ini, AD Sport berhak mewakili Lampung di babak nasional putaran Liga 3. Sementara, Persilas Lampung Selatan dan Persilamtim Lampung Timur menjadi juara 3 bersama.

Babak pertama, Persikomet justru memimpin jalannya pertandingan. Serangan demi serangan dibangun Persikomet lewat sisi sayap, namun banyak peluang gagal berkat pertahanan kuat bek AD Sport.

Di kubu AD Sport peluang emas juga banyak terjadi, tapi kiper tim Persikomet tampil baik dipertangan ini. Sang kiper mampu beberapa kali menyelamatkan peluang emas dari kaki penyerang AD Sport.

Babak kedua, serangan Persikomet banyak yang gagal masuk ke daerah kotak penalti AD Sport. Justru AD Sport yang mampu mencetak satu-satunya gol kemenangan di menit ke 83 lewat titik penalti oleh Dicky Arfan Saputra, berawal dari pelanggaran yang dilakukan oleh bek Persikomet.

Meskipun sempat diprotes keras oleh pemain Persikomet, tendangan penalti yang mampu mengecoh kiper Persikomet nn itu masuk dan membawa AD Sport unggul.

Usai gol, pertandingan berjalan begitu keras. Persikomet ngotot ingin membalas gol tersebut, namun sayang banyak peluang terbuang sia-sia. Hingga akhir wasit meniupkan peluit babak kedua dibunyikan, AD Sport menang dan menjadi juara kedua kali beruntun.

Ketua Asprov PSSI Lampung Eddy Samsu mengapresiasi kedua tim yang bermain sangat baik. Menurutnya menang dan kalah merupakan hal biasa, kedua tim sudah menunjukan kemampuan yang luar biasa.

"Kedua tim sudah menunjukkan permainan yang baik. Banyak peningkatan yang terjadi pada kompetisi Liga 3 Lampung tahun ini. Taktik dan teknik pemain saya lihat sangat meningkat dan bagus. Selamat kepada AD Sport yang juara, dan tetap semangat untuk Persikomet yang menjadi runner up," kata Eddy.

Eddy menjelaskan, nantinya sang juara AD Sport akan bermain dibabak nasional bertemu dengan 64 klub, terdiri dari 34 juara provinsi dan 30 adalah klub terbaik berdasarkan penilaian dari PSSI pusat. Ia pun mengaku ada peluang Persikomet lolos kebabak nasional jika PSSI pusat sudah menyelesaikan seluruh Liga 3 nasional se-Indonesia. "Juara nanti langsung masuk babak nasional kemungkinan dibagi pergrup. Ada peluang kita menambah kuota, tinggal menunggu dari PSSI pusat," jelas Eddy.

Eddy yang kini baru menjabat Ketua Asprov PSSI periode kedua ini mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan Nanang Hermanto, Kapolres Lampung Selatan, KONI Lampung Selatan, dan Askab PSSI Lampung Selatan atas terselenggaranya Liga 3 Lampung di kabupaten tersebut.

"Jika tanpa dukungan semua pihak saya kira Liga 3 Lampung tidak akan terselenggara. Saya ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak," ucap dia.

Sementara, Pelatih AD Sport Aidi Sofyan mengaku senang dan mengapresiasi anak asuhnya yang mampu merengkuh gelar juara. “Gelar juara ini berkat perjuangan seluruh pihak baik pemain, pelatih, dan manajemen. Ia pun dalam waktu dekat akan mempersiapkan timnya kembali untuk menatap putaran nasional Liga 3.” Katanya.

"Yang jelas setelah juara kami tidak mau terlalu larut, kita akan matangkan persiapan di babak nasional. Saya melihat beberapa celah pemain dibeberapa sektor, itu akan segera diperbaiki. Tentu ada (penambahan pemain), kita sudah bidik dari klub peserta (Liga 3 Lampung) lainnya. Saya ingin semua pemain maksimal dan semoga membawa tim ini naik kasta (ke Liga 2)," terang Coach Aidi sapaan akrabnya. (van)