Atlet PON Asal Unila Dikumpulkan, Ini Pesan Rektor Karomani

DL/14092021/Bandarlampung

---- Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Karomani, M.Si. mengumpulkan keluarga besar Universitas Lampung yang terkait langsung dengan Pekan Olahraga Nasional (PON)  yang terdiri dari Dosen, Mahasiswa dan Alumni untuk memberikan wejangan sekaligus menyemangati khususnya para At;et PON agar berprestasi tinggi di PON Papua kali ini.

Pertemuan diadakan di Aula Rektorat, Senin 14 September 2021, yang juga dihadiri para petinggi Universitas Lampung.

Karomani menegaskan bahwa seluruh atlet PON dari Unila kali ini harus berjuang sekuat tenaga dan dari hati yang paling dalam untuk meraih prestasi setinggi mungkin, dengan menjaga sportivitas.

“Jaga sportivitas itu yang utama. Kemenangan dengan sportif merupakan hasil yang diiinginkan oleh ksatria olahraga. PON di Papua adalah sebuah event besar pertemuan persaudaraan anak bangsa. Maka bertandinglah sekuat dan semaksimal kemampuan kalian dan raih yang terbaik.” Kata Karomani.

Karomani menjamin bahwa para mahasiswa yang membela kontingen PON Lampung dilindungi oleh kampus. “Silahkan bertanding dan tunjukkan kemampuan terbaik kalian tanpa memikirkan beban tugas perkuliahan di Kampus. Karena prestasi olahraga adalah bagian dari merdeka belajar yang patut diapresiasi.” Tambahnya.

Rektor memberikan janji untuk yang mendapatkan medali akan mendapatkan apresiasi dari Kampus. “Yang dapat medali pasti dapat apresiasi dari Kampus kita. Apapun bentuknya. Buktikan medali emas kalian dan kami akan buktikan apresiasi kami,” tuturnya.

Beberapa mahasiswa aktif Unila saat ini menjadi tulang punggung atlet Lampung, seperti dari Cabang karate ada Nurhalim Arlendi dan Ida Seri Devi, Tri Wahyuni dari Cabang Senam Ritmik, Mayza Tyas Nugraha dicabor Judo, Muhammad Raflenchyo dan Muhammad Raefvoyandra di cabor Softbol.

Kemudian dari alumni Unila ada Umi Sri Haryani, S.Pd atlet cabor senam aerobik gymnastik, Eko Wicaksono, S.Pd,  dan Afif Setiawan. S.Pd cabor Atletik,  Indri Ramadhanti, S.,Pd at;et Karate dan Ricko Marcellino, S.M atlet Softbol.

Sementara beberapa alumni juga saat ini menjadi  pelatih PON seperti Suryadi, S.Pd pelatih Karate, Yolly Maristo, SH, M.Ip pelatih Softbol, Simas Prabowo, M.Pd pelatih wushu dan Mahyudi Dwi Septian, M.Pd pelatih cabor Muaythai.

Beberapa dosen dan alumni juga beberapa diantaranya menjadi pengurus dan tim pendukung PON Lampung. Seperti DR Frans Nurseto yang saat ini juga menjabat sebagai Waketum II Bidang Pembinaan Prestasi dan lain lain. Selain itu juga beberapa mahasiswa lainnya kini menjadi atlet tim Kabadi dan Kurash yang masih dalam tahap eksibisi di Papua.

Seluruh personil yang terlibat dalam PON Papua ini ada 46 orang terdiri dari Dosen 6 orang, Mahasiswa 25 roang dan alumni 15 orang. (don)