DL/26062021/Bandarlampung

----  Wakil Ketua Umum Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Lampung, DR Frans Nurseto menegaskan bahwa KONI Lampung terus berkoordinasi dengan para pelatih cabang olahraga yang masuk dalam kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021.

Dalam 100 hari terakhir, Frans mengingatkan semua pelatih harus menjaga kondisi para atletnya dengan baik dan terus dijaga semangatnya untuk menuju peak performance di bulan Oktober 2021 di Papua nanti.

“Seratus hari menjelang Pekan Olahraga Nasional, seluruh atlet dan pelatih harus lebih fokus lagi pada persiapan atlet terutama kondisi fisik atlet. Saya sampaikan ke para pelatih dan manajer cabor masing-masing.” Kata Frans, Kamis 24 Juni 2021.

Frans menegaskan bahwa sudah tidak mungkin lagi melakukan program peningkatan kualitas teknik saat ini, yang perlu hanya mempertahankan fisik dan mental bertanding para atlet yang harus tetap tinggi.

Namun demikian, KONI Lampung juga akan terus memperhatikan ketersediaan vitamin dan suplemen lainnya untuk atlet PON Lampung.

“Kami terus berusaha memberikan dukungan terbaik dari KONI untuk cabang olahraga. Karean dalam posisi waktu seperti sekarang ini tentu banyak mental atlet yang mulai galau karena sudah mulai mendekat dengan hari pertandingan sesungguhnya. Nah yang diperlukan sekarang dan seterusnya adalah menjaga stabilitas mental dan fisik atlet,” tuturnya.

Atlet diimbau sudah tidak melakukan hal-hal yang tidak dalam program kepelatihan, sehingga semua arahnya sudah satu yakni bagaimana mendekati hari-hari menjelang pertandingan.

“Memang ada beberapa cabang olahraga yang terjadwal masih melakukan try-out sampai pada bulan Juli dan Agustus, yaa ini disesuaikan dengan kebutuhan cabang olahraga masing-masing. Kan satu cabang dengan yang lain itu berbeda karakternya, makanya pelatih harus bisa melihat ini dengan jeli,” tambahnya.

KONI masih merencanakan sekali lagi test fisik di bulan Juli 2021, untuk mengetahui kondisi terakhir atlet di masing-masing cabor. (tim)