Gubernur Lampung: Selamat Bekerja IPSI Lampung 2020-2024, Kembalikan Kejayaan Pencak Silat

DL/23122020/Bandarlampung

---- Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencaksilat Seluruh Indonesia (IPSI) Lampung periode 2020-2024 dikukuhkan, hari ini Rabu 23 Desember 2020, dalam acara seremonial di hotel Emersia Bandarlampung.

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi didampingi Sekretaris Umum Pengurus Besar (PB) IPSI, Erizal Chaniago, mengukuhkan kepengurusan IPSI yang dinahkodai kembali oleh Hi. Faishol Djausal.

Kepada masyarakat Pencaksilat, Gubernur menegaskan bahwa komitmen pemerintah provinsi Lampung sudah amat jelas untuk mengembalikan kejayaan olahraga Lampung pada posisi nomor 1 di luar Pulau Jawa.

Maka dari itu Pemprov merencanakan semua pembangunan infrastruktur olahraga secara terencana, seperti pembangunan Sport Center bertaraf internasional di kawasan Itera atau di Kota Baru.

“Selain menjadi pusat olahraga yang terintegrasi juga sebagai persiapan Provinsi Lampung sebagai Tuan Rumah PON Ke-22 Tahun 2030,” ungkap Gubernur.

Pemerintah berharap banyak agar cabang olahraga Pencak Silat menjadi lumbung pendulang medali emas di masa yang akan datang. Namun disayangkan, pada PON ke-20 cabang Olahraga Pencak Silat belum dapat berpartisipasi.

Oleh karenanya, menjadi tantangan bagi pengurus yang baru saja dilantik agar dengan segala daya dan upaya, bahu-membahu hingga pada PON ke-21 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara, cabang olahraga Pencak Silat dapat meloloskan atlet sebanyak-banyaknya dan mengharumkan nama Provinsi Lampung.

"Saya berharap, seluruh Perguruan Pencak Silat untuk tetap guyub rukun, menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa serta mendukung dan ikut menjaga Program-Program Pemerintah dalam segala aspeknya," pesan Gubernur.

Sementara itu, Sekretaris Umum PB IPSI, Erizal Chaniago, memaparkan bahwa dalam Pencak Silat terdapat 4 aspek, yakni aspek mental spiritual, aspek beladiri, aspek seni dan budaya, serta aspek olahraga. "Jadi, pencak silat tidak hanya pertandingan saja. Pencak Silat yang berasal dari Indonesia, saat ini sudah ada di 83 negara di dunia," terang Enrizal.

Bertekad Kembali Berjaya di PON

Pencak Silat juga pernah memberikan kontribusi pada era kepengurusan Hi Faishol Djausal tahun 1994-1997. Saat itu Suwandi sebagai pesilat yang mempersembahkan medali emas di PON dan menjadi juara Dunia.

Dalam kesempatan itu Faisol Djausal menyatakan akan segera membenahi organisasi IPSI di Lampung, baik di tingkat Pengprov maupun Pengcab. Kemudian juga penyegaran wasit, juri dan pelatih. Hal ini sebagai langkah dan kunci utama dalam membina serta mendidik para atlet.

Faisol juga mengungkapkan, akan memperbanyak pertandingan-pertandingan Pencak Silat. Tujuannya untuk mencari bibit yang dapat dilatih dan dibina menjadi atlet yang dapat membanggakan Provinsi Lampung pada Event Nasional maupun Internasional. (tim)

Tags