Bravo 5 Berubah Status

DL/12122019/Bandarlampung

---- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bravo 5 menunjuk tim formatur PBL Provinsi Lampung, diketuai oleh Andi Desfiandi, untuk membentuk struktur pengurus DPD PBL Provinsi Lampung serta mengusulkan nama-nama kepada DPP PBL.

Ini terkait dengan hasil rapat pleno BPP Bravo 5 pada 24 Agustus 2019 yang isinya akan ada perubahan status organisasi Bravo 5 dari relawan menjadi Organisasi Massa (Ormas).

Bravo 5 yang merupakan relawan pemenangan Jokowi - Ma'ruf Amin pada pilpres kemarin dalam waktu dekat khusus untuk DPD Provinsi Lampung akan mengadakan pelantikan pengurus, dalam hal ini berubah menjadi Ormas dengan nama Perhimpunan Bravo Lima (PBL)

Ormas PBL ini ke depannya mengakomodir seluruh komponen masyarakat dengan semangat persatuan indonesia, bertugas membantu, mengawal serta mengawasi sampai dengan melaksanakan program-program Indonesia Maju sesuai visi dan misi presiden dan wakil presiden.

Dalam rapat terbatas oleh beberapa jajaran pengurus Bravo 5 Lampung, diputuskan dan menunjuk serta mengusulkan ke PBL pusat beberapa nama seperti Ary Meizari Alfian, Miswan Rody, Reza Berawi, untuk mengisi kepengurusan inti PBL Lampung.

Terkait nama-nama tersebut yang sebelumnya DPD Bravo 5 Lampung dikomandani oleh Andi Desfiandi dan Endi Hasibuan, mengalami perubahan, disebabkan Andi Desfiandi ditugaskan menjadi ketua bidang ekonomi Bravo 5 Pusat, sementara Endi Hasibuan menjadi dewan penasehat di kepengurusan PBL Lampung mendatang.

Diusulkannya nama Ary Meizar Alfian dan yang lain tersebut telah mengadakan rapat persiapan susunan calon pengurus PBL pada 9-12-2019 yang lalu, hasilnya sepakat dengan calon-calon kepengurusan PBL mendatang mulai dari pengurus inti, bidang-bidang dan pengurus di Kabupaten/Kota se Provinsi Lampung.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Formatur PBL Lampung Ary Meizari Alfian mengatakan, Rabu 11 Desember 2019, ke depan akan melakukan pelantikan. “Insha Allah pengurus pusat PBL yang akan melantik, kemungkinan besar di bulan Januari 2020 mendatang,” katanya.

Ary menambahkan ormas PBL Lampung ini memiliki tugas menjadi penggerak dan pemberdayaan seluruh elemen masyarakat untuk mendukung program-program pemerintahan Jokowi - Ma'ruf Amin. “Terutama program-program pemerintah pusat yang digulirkan untuk daerah terutama untuk Provinsi Lampung,” tambahnya.

Maka dari itu sesegera mungkin PBL Lampung akan mengadakan pelantikan. “Dalam kepengurusan PBL Lampung nanti diisi oleh berbagai macam profesi, mulai dari posisi dewan penasehat diisi oleh Gubernur Lampung, Danrem, Kapolda, Anggota DPR - DPD RI, Rektor Universitas/Institut Se Lampung, tokoh masyarakat dan agama.” Ujar Ary.

Sementara struktur yang lain akan diisi oleh daerah, tokoh masyarakat dan agama, politisi, aktivis, pengusaha, praktisi, akademisi sampai dengan kaum milineal, supaya PBL Lampung bisa bergerak cepat melakukan instruksi dari pusat, kata pengusaha yang akrab disapa BA ini. (tim)

Tags