DL/18032019/Pesawaran

---- Untuk menyuarakan pembangunan yang sudah dilakukan oleh pemerintah, memang memerlukan media yang tepat agar masyarakat mampu menerima informasi itu dengan benar dan tidak ragu. Ini disebabkan saat ini sudah sangat banyak penyebaran berita bohong (hoax) yang tidak hentinya setiap hari diproduksi pihak-pihak tak bertanggungjawab.

Untuk itu, Kolonel (Purn) H. S. Marzuki, S.Sos, M.Si, bertekad untuk terus menyuarakan hasil hasil pembangunan yang dilakukan pemerintah Jokowi dalam berbagi forum silaturahmi yang digagasnya.

“Saya terus gaungkan berita riil tentang keberhasilan pemerintah pak Jokowi-JK saat ini. Dengan pembangunan infrastruktur yang secara nyata telah menyambungkan konektivitas jalan raya, kereta, banadar udara, kapal laut dan sarana transportasi terpadu lainnya. Ini bukti lo bukan hoax. Saat ini bisa dinikmati rakyat Indonesia,” ujar Caleg PDI Perjuangan untuk DPR RI dapil Lampung I ini, saat di Rawa Kijing, Pesawaran baru-baru ini.

Caleg PDI Perjuangan dengan nomor urut 7 ini menegaskan bahwa rakyat tetap layak mencoblos Jokowi untuk memberikan kesempatan membangun Indonesia satu periode mendatang.

“Saya yakinkan kepada rakyat, bahwa satu periode lagi selesai perencanaan pembanguna Indonesia dalam skala besar. Dan Indonesia kini siap bersaing dalam masyarakat Ekonomi Asia. Ini nyata. Jadi rakyat mesti dikasih pengertian juga, mengapa dibangun dulu infrastrukturnya baru kemudian yang lain.” Ujar Marzuki.

Menurutnya berita hoax memang sangat merugikan rakyat, yang menginginkan berita yang jujur dan nyata pada fisiknya. Artinya, rakyat kini mulai mengerti bahwa ada berita hoax yang tidak buru-buru harus dipercayai.

“Alhamdulilah, berangsur-angsur rakyat mulai pandai. Tidak mau diadu domba dengan para hoaxer. Rakyat memilih menunggu kepastian, bukan kebohongan.” Kata Marzuki, yang juga sempat menjabart sebagai Komandan Kompi A Gedungtataan, saat masih aktif sebagai TNI AD.

Marzuki menegaskan bahwa yang harus melawan berita hoax ya masyarakat sendiri. Karena bagaimanapun rakyat harus mendapat informasi yang benar.

“Itu hak nya rakyat. Maka saya berpendapat bahwa apa yang dikerjakan pemerintahan pak Jokowi juga harus diinformasikan kepada rakyat. Keberhasilan apa yang sudah dicapai dan yang belum, maka rakyat akan bisa menilai sendiri,” ujarnya. (don)