DL/bandarlampung/Humaniora/18052024

--- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Juru Sembelih Halal (Juleha) Kota Bandarlampung mengadakan pelatihan tata cara sembelih halal dan manajemen qurban terbuka untuk umum.

Ini disampaikan oleh ketua pelaksana pelatihan, Nanot Maryono usai rapat koordinasi kepanitiaan pelatihan tersebut di Bandarlampung, Jumat 17 Mei 2024.

“Ini pelatihan untuk yang keempat kalinya dari kami Juleha baik tingkat provinsi maupun kabupaten kota. Tujuannya adalah untuk mensyiarkan pola kerja halal yang disyariatkan agama Islam, khususnya kepada para juru sembelih hewan, baik unggas maupun jenis Sapi, Kerbau, Kambing maupun Unta,” katanya.

Pelatihan kali ini tidak hanya dalam proses tata cara menyebelih halal, namun termasuk untuk manajemen qurban. Ini juga bertepatan dengan Hari Raya Qurban yang sebentar lagi akan tiba.

“Kami berharap ini bisa diikuti para petugas penyembelihan di berbagai masjid di Bandarlampung. Tentu ini menjadi sangat penting dalam rangka menjamin rasa tenang kepada umat, karena daging qurban yang dikonsumsi berasal dari daging binatang qurban yang disembelih secara syariah dan halal,” kata Nanot.

Sementara itu Ketua DPW Juleha Lampung, Saluddin, menegaskan bahwa saat ini Juleha bekerja keras untuk terus melakukan edukasi terhadap seluruh komponen penyembelihan ternak di Lampung utamanya.

“Kita tahu bahwa konsumsi daging sangat tinggi ditengah masyarakat kita. Maka dengan adanya Juleha ini, kami ingin memberikan edukasi terkait penyembelihan yang halal, dengan tujuan jangka panjangnya untuk menyikapi peraturan pemerintah yang mengharuskan semua barang konsumsi harus berlebel halal.” Katanya.

Jadi, lanjut Saluddin, jika mulai dari sekarang seluruh personil penyembelih ternak di berbagai tempat sudah bisa memiliki sertifikasi halal, maka rasa aman masyarakat akan terjaga untuk mengkonsumsi daging halal.

Peserta pelatihan ini tidak dibatasi usia, bahkan mahasiswa pun bisa turut serta dalam pembekalan tata cara Juleha ini. “Sebanyak-banyaknya bisa. Tujuan jangka panjangnya bahwa seluruh juru sembelih bisa memiliki sertifikat halal, yang turunan dari pekerjaannya itu juga akan menjadi halal.” Tambahnya.

Materi pelatihan akan mengetengahkan beberapa pokok bahasan:

1. Standar Kompetensi dan Peran Juleha dalam Sertifikasi Produk Halal

2. Fiqih Sembelih Hewan Qurban

3. Pengetahuan Kesehatan dan Kesejahteraan Hewan

4. Pengetahuan dan Praktek Asah Bilah

5. Praktek Merebahkan Hewan & Penyembelihan Halal

6. Praktek Pengulitan dan Penanganan Daging Hewan Sembelihan  yang Higienis.

Materi tersebut akan disampaikan oleh para ahlinya diantaranya Saluddin, S.H, M.Si (ketua DPW Juleha Lampung), Ustd. Maulana Ibrahim (Dewan Syariah Juleha Prov Lampung), Dr H Purnomo Edy (Dosen Fak Pertanian Unila) dan Indra Suprayogi (Pengurus DPD Juleha).

Pendaftaran ditutup pada 7 Juni 2024. Pelatihannya akan berlangsung 9 Juni 2024. Di gedung A Fakultas Pertanian Universitas Lampung, mulai pukul 07.30 hingga 16.00 wib.

Pendafatarn bisa melalui link https://s.id/pelatihan_juleha_bandarlampung. Dan hal-hal yang belum jelas bisa langsung menghubungi Nanot Maryono (0813 7378 2228), Suhendri (0812 9221 9310) atau Kadarohman (0813 7932 3270).
Biaya pendaftaran Rp350 ribu perorang, akan mendapatkan Kaos peserta, Sertifikat Sembelih Halal, Makan siang dan snack. “Dan tentunya ilmu yang bermanfaat,” ujar Nanot. (d0n)