Pemkab Lambar Gelar Acara Puncak Festival Sekala Bekhak Ke-VII

DL/25102021/LAMPUNG BARAT

----- Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Pemkab Lambar) melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) menggelar acara puncak Kharisma Event Nusantara Festival Sekala Bekhak (FSB) yang ke-VII (Tujuh) tahun 2021, di lingkungan Kebun Raya Liwa (KRL), Pekon Kubu Perahu Kecamatan Balik Bukit, Senin, 25 Oktober 2021.

Festival sekala bekhak merupakan ajang tahunan Pemkab Lambar yang bertujuan untuk menggali, melestarikan dan mempromosikan seni budaya tradisi dan adat istiadat yang asli di bumi sekala bekhak.

Sehingga berdampak pada meningkatnya kunjungan wisatawan ke Lambar yang tentunya diharapkan dapat berpengaruh besar terhadap kesejahteraan masyarakat Lambar.

Hal tersebut merupakan prestasi dan kebanggaan bagi seluruh elemen di bumi Beguay Jejama Sai Betik ini.

Dalam rangkaian festival sekala bekhak terdapat beragam kegiatan yang digelar dengan tetap mempertahankan tradisi dan kearifan lokal, inilah salah satu pembeda dari festival sekala bekhak dengan festival-festival lain di Negeri ini.

Event bergengsi tersebut dibuka langsung Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia (RI) Sandiaga Salahuddin Uno melalui Video Konferensi atau Virtual.

Dalam sambutannya, Bupati Parosil Mabsus menjelaskan, event festival sekala bekhak tersebut selain menjadi sebuah hiburan masyarakat, kegiatan itu juga merupakan salah satu langkah upaya dalam melestarikan seni budaya dan mempertahankan warisan kepada generasi mendatang.

"Semoga kedepan akan kita perbanyak lagi gelaran-gelaran tradisi lainnya yang belum tergali, seperti hiburan serdam, hahiwang dan lain sebagainya," kata Parosil.

Event festival sekala bekhak kali ini, lanjut Parosil, mengusung tema 'menikmati alam dan budaya bumi sekala bekhak, tangguh melawan pandemi, tumbuh bersama menuju pariwisata hebat'.

Dirinya berharap tema itu dapat menjadi spirit untuk tumbuh kembali dengan normal baru setelah dilanda pandemi Covid-19.

"Semoga gelaran hybrid concept ini menjadi sajian yang menarik bagi calon wisatawan, dan kita nantikan kunjungannya di bumi sekala bekhak, melihat lampung yang asli, karena Lambar adalah the origin of Lampung. Belum lengkap rasanya bila berkunjung ke Lampung jika belum sampai ke bumi sekala bekhak (Lambar)," ungkapnya.

Lebih lanjut Parosil menuturkan, jika di Kabupaten yang berjuluk Negeri di atas awan ini banyak potensi yang belum tergali dari sektor pariwisata, baik potensi alamnya maupun keragaman dan kekayaan budayanya, sehingga hal itulah yang mendasari terselenggaranya even tersebut.

Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno mengapresiasi kegiatan event festival sekala bekhak dalam melestarikan dan mempertahankan budaya warisan nenek moyang.

"Tahun ini (2021) festival sekala bekhak menjadi satu-satunya festival dari Provinsi Lampung yang masuk calender of event Nasional, menjadi salah satu event dari beberapa festival besar di Indonesia yang ditetapkan oleh Kemenparekraf RI," ungkap Sandiaga Uno.

"Saya berharap dengan adanya gelaran festival ini Lambar dapat menjadi lebih makmur, hebat dan sejahtera," tandasnya.

Sementara Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung, Qhodratul Ihwan, mengatakan, atas nama Pemerintah Provinsi Lampung ia menyambut gembira gelaran Event bergensi pada Festival Sekala Bekhak ini.

"Saya berharap Festival Sekala Bekhak dapat menjadi media promosi yang menampilkan event yang menarik, unik dan memiliki nilai jual tinggi khas Lambar," harap Qhodratul Ihwan mewakili Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Event festival sekala bekhak tersebut diakhiri dengan pemukulan Gamolan Pekhing oleh Bupati Parosil dan Wakil Bupati Mad Hasnurin.

Hadir secara langsung pada festival sekala bekhak Wakil Bupati Mad Hasnurin, Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Lambar, Dekranasda Provinsi Lampung, Ketua Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Lambar Partinia Parosil Mabsus, Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Lambar Gurti Komarawati, Sekretaris Daerah Lambar Akmal Abdul Nasir, Staf Ahli, asisten, Kepala Perangkat Daerah Lambar, Camat Balik Bukit, Forum Backstagers Indonesia DPD Lampung, Dir Poltekpar Palembang, Masata Lampung Barat, Genpi Lambar, PHRI Lambar, Rumah Kreatif Lambar, Gerakan Literasi Daerah (GLD), HPI Lambar, Direktur Politeknik Negeri Lampung, Ketua Jurusan D3 Perjalanan Wisata Politeknik Negeri Lampung, Lembaga Adat Melayu Kota Jambi.

Turut hadir secara virtual Menparekraf RI Sandiaga Salahudin Uno, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Mukhlis Basri, Anggota DPR Provinsi Lampung Lesty Putri Utami, Gubernur Provinsi Lampung Arinal Djunaidi yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten bidang pemerintahan dan kesra, Qhodratul Ihwan. (Igun)