DL/Senibudaya/24012024

--- Tanggal 7 Februari 20204, akan menjadi hari yang mengesankan dan dikenang oleh para artis dan musisi dangdut Lampung, tak terkecuali pengurus Persatuan Artis Musik Dangdut Indonesia (PAMDI) provinsi Lampung, karena saat itulah DPD PAMDI Lampung akan dikukuhkan oleh si “Radja Dangdut” H. Rhoma Irama.

Memang Ketua Pengurus Pusat Persatuan Artis Musik Dangdut Indonesia (PP PAMDI), H Rhoma Irama, dijadwalkan akan melantik dan mengukuhkan kepengurusan PAMDI provinsi Lampung, pada 7 Februari 2024 itu.

Hal ini ditegaskan Bustami Zainuddin, Ketua DPD PAMDI Lampung usai rapat koordinasi pengurus memberikan keterangan pers kepada sejumlah media di Rumah Aspirasi Kawasan Kedaton Bandarlampung, Rabu 24 Januari 2024.

“Kami sudah mendapatkan konfirmasi langsung bahwa pak Haji – (Rhoma Irama – red) sudah resmi menjadwalkan pengukuhan di Lampung, dan acara beliau lainnya pada saat yang sama sudah di cancel. Maka dari itu, maka mari kita berdoa agar semua berjalan lancar,” katanya.

Terkait dengan pelantikan itu Bustami menegaskan bahwa tempat dilaksanakannya pelantikan adalah kampus Universitas Saburai Bandarlampung.

“Ini sekaligus menandai program kami Dangdut Masuk Kampus. Seperti yang pernah kami sampaikan terdahulu. Jadi ini gerakan pertama PAMDI provinsi Lampung bekerjasama dengan kampus dan selanjutnya terus akan digulirkan program lainnya,” tambahnya.

Ganti Nama dan Bermartabat

PAMDI, yang sebelumnya bernama PAMMI (Persatuan Artis Musisi Melayu Indonesia) resmi berganti nama dalam musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) yang digelar beberapa waktu lalu.

Dalam rangkaian kegiatan pelantikan itu PAMDI juga akan bekerjasama dengan BPJS Ketenaga-kerjaan dalam hal perlindungan dan jaminan kesehatan artis Dangdut.

“Artis dangdut banyak bekerja di luar ruang dan tentu ada risiko di sana. Misalnya juga di atas panggung dan sebagainya. Nah dalam mengantisipasi kecelakaan kerja seperti misanya panggung roboh dan sebagainya, maka artis dan pemusiknya akan ditanggung dengan asuransi itu,” katanya.

PAMDI yang sudah resmi menjadi nama baru dari wadah PAMMI sebelumnya, sekaligus mengusung tagline “bermartabat”. Maka dengan kalimat ini tentu konsekuensinya harus ada perubahan sikap dan etik dalam dunai dangdut itu.

Bustami mengatakan bahwa menyandang tagline “Bermartabat” itu berat, jika merujuk pada  situasi dan kondisi musik dangdut masa lalu.

Diakui atau tidak, tambah Bustami, musik dangdut dulu hampir dilekatkan dengan erotisme.  Namun demikian tidak di semua tempat bisa menerimanya.

“Ke depan, kami akan mencoba hal yang lebih elegan untuk para artis kita agar bisa tampil elegan dan menghilangkan predikat yang sebelumnya melekat itu. Bisa kok. Bukan secara revolusi, tetapi melalui evolusi. Perlahan tapi pasti. Banyak kok penyanyi dangdut yang tampil elegan tetapi tetap menarik dan top,” ujarnya.

Maka dari itu, PAMDI Lampung terus akan mengimbau seluruh anggotanya bergerak secara masiv dan mengkampanyekan gerakan PAMDI Bermartabat. “Pasti bisa kalau kita mau bergerak,” tuturnya.

Menurutnya musik dangdut adalah musik yang digemari rakyat Indonesia dan sangat merakyat di seluruh pelosok negeri ini. Untuk itu PAMDI Lampung akan melakukan beberapa hal yang dinilai krusial / dalam pelestarian dan membina para anggotanya ke depan.

Persiapan Pelantikan

Sementara Djujun Djuansyah, ketua panitia yang akan menggelar acara Pelantikan DPD PAMDI provinsi Lampung mengatakan bahwa persiapan perhelatan itu sudah semakin baik dan terus diupayakan segera clear beberapa hari menjelang hari pelaksanaannya.

“Alhamdulillah persiapannya kami terus upayakan sejak beberapa hari ini, antara lain dengan diskusi serta terus berkomunikasi dengan pihak Universitas Saburai dan berbagai pihak yang akan menjadi mitra kami dalam kegiatan itu. Insya Allah semuanya akan selesai pada waktunya, dan kami sangat berterima kasih kepada seluruh panitia yang bekerja keras dalam hal ini,” katanya.

Direncanakan rangkaian pelantikan itu berlangsung sejak pagi hingga malam harinya, yang dipusatkan di lingkungan kampus Universitas Saburai Langkapura Bandarlampung.

“Pagi acara seremoni pelantikan sampai selesai, kemudian pentas musik, ada makan bersama dan juga yang terpenting ada penampilan Ketum PP PAMDI bang haji Rhoma Irama juga di dalam serangkaian acara yang berdurasi panjang itu,” tutur Djujun. (@n)