Sukses Digelar, Festival Sekala Bekhak ke-8 di Lambar Ditutup Dengan Meriah

DL/14072022/LAMPUNG BARAT
---- Sukses digelar Kharisma Event Nusantara (KEN)
Festival Sekala Bekhak ke-8 yang merupakan ajang tahunan di Kabupaten Lampung
Barat (Lambar), di malam puncak Festival dimeriahkan dengan berbagai penampilan
seni kebudayaan asli Lambar.
Penutupan KEN festival sekala bekhak ditandai pemukulan
gamolan pekhing oleh Bupati Lambar, Asisten Bidang Pemerintahan dan
Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung, serta Koordinator Event Daerah Wilayah 1
Kemenparekraf RI, di Lapangan Merdeka Kota Liwa, Kelurahan Pasar Liwa, Kecamatan
Balik Bukit, Lambar, Rabu 13 Juli 2022 malam.
Pada penutupan festival sekala bekhak, diumumkan juga
juara dari berbagai perlombaan yang digelar sejak tanggal 11 hingga 13 Juli
2022. Perlombaan itu diantaranya, lomba video pariwisata, photo pariwisata,
lomba orkes gambus, lomba karnaval pekon, lomba karnaval Sekolah, lomba
karnaval Kecamatan, lomba nyambai umum wilayah I, lomba nyambai wilayah II
serta lomba nyambai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Selanjutnya penyerahan hadiah kepada para juara lomba
oleh Bupati Parosil, Wabup Mad Hasnurin, disusul oleh Dandim 0422/LB Letkol Czi
Anthon Wibowo, Kapolres Lambar AKBP Heri Sugeng Priyanto, Ketua TP-PKK Partinia
Parosil Mabsus serta Ketua GOW Lambar Gurti Komarawati.
Turut hadir, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang
diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi
Lampung Qudrotul Ikhwan, Koordinator Event Daerah Wilayah 1 Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) Diana M.
Tikupasang dan empat rekannya, Joko Suharbowo, Hilya Millaty dan Hasan Basri.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang diwakili oleh
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung Qudrotul
Ikhwan, mengatakan atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, Ia menyambut gembira
festival ini dapat terselenggara dengan meriah.
"Untuk itu, saya menyampaikan apresiasi serta ucapan
terima kasih atas kehadiran dan antusias saudara semua dalam mengikuti
rangkaian festival Ini, sekaligus ikut menyaksikan even-event lainnya yang
merupakan satu kesatuan rangkaian Festival Sekala Bekhak," ungkapnya.
Qudrotul Ikhwan menuturkan, Kharisma Event Nasional
Festival Sekala Bekhak yang mengusung tema “The Mask of Nation, berlangsung
selama 3 hari ini merupakan ajang tahunan Pemkab Lambar yang bertujuan untuk
menggali, melestarikan dan mempromosikan seni budaya tradisi dan adat istiadat
asli di Bumi Sekala Bekhak.
"Sebagaimana kita ketahui Festival Sekala Bekhak di
tahun 2021 menjadi satu-satu event yang masuk dalam KEN atau Calender Event
Nasional mewakili Provinsi Lampung. Kemudian di tahun 2022 ini, Festival Sekala
Bekhak kembali masuk ke dalam 110 event nasional KEN yang diluncurkan
Kemenparekraf RI," tuturnya,
Qudrotul Ikhwan menjelaskan, lestarinya budaya di Lambar
bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, akan tetapi menjadi tanggung jawab
semua seluruh lapisan masyarakat. Budaya yang terawat diharapkan akan menarik
minat wisatawan, oleh sebab Itu perlu dilestarikan bersama. Jika kabupaten
menjadi tujuan wisata pasti ekonomi akan maju dengan sendirinya.
"Dengan adanya festival Ini harapannya akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat serta menanamkan kecintaan bahwa budaya harus dilestarikan. Melalui festival Ini juga, Pemprov Lampung berharap akan menjadi media promosi yang menampilkan berbagai event yang menarik, unik khas Lambar dan bernilai jual sehingga akan memberikan dampak peningkatan kunjungan wisatawan ke Lambar yang tentunya akan berpengaruh besar terhadap meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
Menurut Qudrotul Ikhwan, saat ini industri pariwisata
Indonesia mulai bangkit pasca pandemi covid-19, oleh sebab itu diperlukan
program yang tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu untuk menstabilkan
pembangunan sektor pariwisata di Provinsi Lampung. Salah satunya melalui
pengembangan desa wisata yang diharapkan dapat menjadi tonggak perekonomian
nasional.
"Alhamdulillah, tahun ini sebanyak Tiga Desa Wisata
di Provinsi Lampung yakni Desa Wisata Pulau Pahawang (Pesawaran), Desa Wisata
dan Konservasi Pantai Minang Rua (Lampung Selatan), dan Desa Wisata Teluk
Kiluan (Kabupaten Tanggamus) berhasil masuk dalam Anugerah Desa Wisata
Indonesia (ADWI) Tahun 2022 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Jumlah yang belum banyak, namun kita optimis kedepan desa-desa di Provinsi
Lampung lainnya termasuk di Lambar akan masuk dalam nominasi ini. Karena
Provinsi Lampung memiliki potensi yang besar yakni keindahan alam, budaya juga
keunikan dari unsur ekonomi kreatif seperti karya tenun tapis, seni tari,
kuliner hingga bangunan dengan gaya arsitektur tradisional. Untuk Itu, kita
harus jeli, kreatif dan inovatif untuk terus menggali dan mengelola
potensi-potensi wisata yang ada di daerah kita, khususnya di Lambar,"
tandasnya.
Sementara itu, Bupati Parosil Mabsus mengatakan, Festival
Sekala Bekhak ke-8 ini merupakan persembahan dari Kementerian Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang bekerjasama dengan Pemkab Lambar melalui
Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) setempat.
"Saya apresiasi khususnya bagi masyarakat Lambar
terutama bagi peserta yang memeriahkan dan mensukseskan kegiatan FSB ini.
Mudah-mudahan dari dukungan dan kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat akan
menjadi bukti bahwa Lambar merupakan kabupaten yang sangat cinta dan peduli
atas kelestarian budaya, karena seni budaya merupakan tonggak persatuan dan
perekat anak bangsa yang perlu dijaga dan dilestarikan," ujar Parosil.
Suksesnya kegiatan Festival Sekala Bekhak ini tentu tidak
terlepas dari dukungan dan kerjasama dari pihak TNI dan Polri, oleh karena itu,
Parosil menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Kapolres dan
Dandim yang telah membantu dan mendukung suksesnya ajang tahunan ini.
Kepada Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan
Rakyat Provinsi Lampung Drs Qudrotul Ikhwan, kami berharap Pemerintah Provinsi
dapat memberikan dukungan berupa promosi dan kerja sama bagaimana caranya
pelaku UMKM Lambar dapat mengikuti event di provinsi Lampung hingga tingkat
Nasional. Kalau permintaan konsumen dari luar Lambar meningkat hal itu akan
berdampak meningkatnya pendapatan masyarakat, sehingga masyarakat lebih
sejahtera.
"Terima kasih juga kepada ibu Diana M. Tikupasang
selaku Koordinator Event Daerah Wilayah 1 Kemenparekraf RI yang telah hadir di
Lambar dalam acara tahunan ini, besar harapan kami dengan kehadiran ibu Diana
dapat memberikan penilaian langsung terhadap festival sekala bekhak dan
mendukung dengan memberikan bantuan dana dari Kementerian. Harapan dan tujuannya
agar festival ini bukan hanya ada di daerah saja, akan tetapi ada juga di
tingkat Nasional," pungkasnya. (Igun)
Comments