Kapolri Pantau Vaksinasi Anak Usia 6-11 di SDN 2 Galih Lunik Tanjung Bintang Via Zoom
DL/07012022/LAMSEL
---- Vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun yang dipusatkan
di SD Negeri 2 Galih Lunik, Kecamatan Tanjung Bintang, dipantau langsung
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, melalui zoom meeting, Jumat 7 Januari
2022.
Tercatat, ada sekitar 628-an anak usia 6-11 tahun di
Kecamatan Tanjung Bintang mengikuti program percepatan vaksinasi COVID-19 yang
digagas Kepolisian Republik Indonesia itu.
Rinciannya, dari SD Negeri 1 Kali Asin dengan jumlah
sasaran 164 anak, SD Negeri 2 Kali Asin sebanyak 89 anak, dan MI Darul Ulum
sebanyak 194 anak. Kemudian SD Negeri 1 Galih Lunik dengan jumlah sasaran
sebanyak 91 anak dan SD Negeri 2 Galih Lunik sebanyak 90 anak.
Tampak hadir memantau di lokasi kegiatan, Kapolda Lampung
Irjen Pol Hendro Sugiatno, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan Kapolres
Lampung Selatan AKBP Edwin.
Hadir juga Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Lampung Selatan
Joniyansyah, beserta Kepala Dinas Pendidikan Yespi Cory dan Kepala Dinas
Komunikasi dan Informatika M. Sefri Masdian.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam arahannya
mengatakan, kegiatan vaksinasi tersebut merupakan bentuk dari proteksi dini
kepada anak bangsa terhadap virus COVID-19.
“Melalui perecepatan vaksinasi, anak-anak Indonesia yang
merupakan generasi penerus bangsa bisa mendapatkan proteksi dini dari virus
COVID-19,” ujar Listyo Sigit secara virtual.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menambahkan, saat
ini terdapat varian baru COVID-19, yakni Omicron yang penyebarannya mulai masuk
ke wilayah Indonesia. Untuk itu, kata dia, diperlukan antisipasi lebih awal,
sehingga dapat menghambat penularan virus tersebut.
Terlebih, saat ini pelaksanaan pembelajaran secara tatap
muka mulai diterapkan dibeberapa wilayah. Meskipun proses pembelajaran belum
seratus persen berjalan normal.
“Gejalanya ringan dan sedang, namun itu untuk yang sudah
vaksin. Jadi terhadap yang belum vaksin mungkin ada risiko yang hampir mirip
dengan varian Delta. Dan penyebaran varian Omicron juga cepat. Ini yang harus
diantisipasi,” kata Listyo Sigit. (Ptm/Hs)
Comments