Kemenag Lambar Launching Gerakan Wakaf Uang Tunai

DL/08032021/Lampung Barat

---- Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) me-launching program gerakan wakaf uang tunai untuk memajukan kesejahteraan umum.

Program tersebut sebagaimana dalam UU no 41 tahun 2004 jenis harta benda wakaf yang meliputi, benda tidak bergerak seperti tanah, bangunan, kemudian benda bergerak selain uang seperti surat berharga dan lainnya, lalu benda bergerak berupa uang.

Kepala Kemenag Lambar, Maryan Hasan mengatakan, berdasarkan UU no 41 tahun 2004. Pihaknya telah me-launching gerakan wakaf uang tunai di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) kemenag setempat.

"Launching wakaf uang di lingkungan ASN kemenag ditandai dengan membagikan celengan kepada pegawai, yang nantinya akan diisi wakaf uang," ujar Maryan saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin, 8 Maret 2021.

Maryan menuturkan, dalam jangka tiga Bulan celengan tersebut akan dikumpulkan oleh bidang penyelenggara zakat wakaf dan hasilnya akan diserahkan kepada Badan Wakaf Indonesia (BWI) Lambar.

"Kita bekerja sama dengan BWI Lambar, yang ditunjuk sebagai Nadzir untuk mengelola hasil wakaf uang dan kelak akan di peruntukan untuk memajukan kesejahteraan umum, seperti Bedah Rumah dan membantu Usaha Kecil Menengah untuk masyarakat kurang yang mampu," tutur Maryan.

"Seperti wakaf benda tidak bergerak semisal wakaf tanah, wakaf uang juga akan dibuat kan akta ikrar wakaf oleh pejabat pembuat akta ikrar wakaf, dan wakaf uang di kelola oleh Nadzir yang di tunjuk oleh Wakif (orang yang mewakafkan)," tambahnya.

Sementara, Kepala penyelenggara zakat wakaf Kemenag Lambar, Linda Susilawati, mengatakan, dalam rangka mensosialisasikan wakaf uang tunai kepada masyarakat, Kepala Kemenag Lambar me-launching gerakan wakaf uang di lingkungan ASN kemenag.

"Nantinya Program tersebut bukan hanya untuk ASN kemenag saja, tapi seluruh warga masyarakat Lambar yang mampu, kelak dapat ikut mewakafkan uangnya berapapun jumlahnya, dengan tujuan membantu sesama atau warga yang kurang mampu," singkat Linda. (Igun)