DL/27082020/Bandarlampung

---- KONI Lampung kembali menggelar kegiatan teknis untuk para pelatih cabang olahraga yang sudah lolos ke PON 2021 di Papua, dalam kegiatan Workshop Pelatih yang berlangsung di ruang rapat KONI Lampung, Gedung Sumpah Pemuda Kompleks PKOR Way Halim Bandaarlampung, 24-27 Agustus 2020.

Frans Nurseto, Waketum II Bidang Pembinaan Prestasi dan Sport Science, menegaskan bahwa event ini merupakan tindaklanjut dari test fisik para atlet yang telah dilaksanakan pada 27 Juli hingga 5 Agustus 2020.

foto: DR Frans Nurseto, Waketum II KONI Lampung Bidang Pembinaan Prestasi dan Sport Science

“Ya ini memang merupakan kegiatan berkesinambungan. Setelah test fisik dan menerima hasilnya, maka kita gelar workshop untuk pelatih untuk menyampaikan hasil test bagi atlet mereka masing-masing. Pada workshop ini akan kami buka kepada seluruh pelatih, bahwa hasil capaian pembinaan dan pelatihan selama ini sudah sampai dimana jika disbanding luruskan dengan situasi atletnya,” ujar Frans.

Maka dari itu, KONI Lampung melalui dua profesor olahraga yakni Prof Dr Sugiharto, M.S dari Universitas Negeri Semarang dan Prof Dr Hari Setijono, M.Pd dari Universitas Negeri Surabaya.

Keduanya adalah expert dalam bidang pembinaan prestasi olahraga, yang selama ini menjadi konsultan KONI Lampung. “Beliau berdua kami mohonkan bantuannya untuk menjadi “koki” bagi pembinaan olahraga prestasi di Lampung, terutama dalam memberikan bekal mendalam kepada para pelatih yang ada di Lampung saat ini,” ujar Frans.

Menurut Frans, Workshop ini amat penting sebagai pengasah ketajaman melatih bagi para pelatih saat ini, karena secara fokus, kali ini juga masih dititik beratkan pada biomotor dasar yakni tentang daya tahan dan kekuatan.

Frans juga menegaskan bahwa seluruh pelatih yang aktif dalam persiapan PON ini diwajibkan hadir untuk workshop ini.

“Kami melakukan workshop ini untuk teman-teman pelatih khususnya, bukan untuk KONI yaa. Jadi yang terpenting adalah para pelatih. Karena dari mereka ini kita harapkan prestasi yang baik, karena target kita sangat berat. Jadi jika ada pelatih yang mengabaikan kegiatan ini, sebenarnya juga diragukan loyalitasnya terhadap cabang olahraganya sendiri, dan utamanya untuk kontingen Lampung. Maka saya berharap mari kita ikuti dengan seksama dan terapkan di lapangan,” tuturnya.

Pembagian cabang olahraga yang mengikuti workshop sudah dibagikan beberapa hari sebelum pelaksanaannya kepada para pelatih cabang olahraga yang lolos PON 2021, dengan jadwal sebagai berikut:

Hari pertama, Senin 24 Agustus 2020, ada 13 cabang yakni Bermotor, Muaythai, Wushu, Terjun Payung, Tarung Drajat, Layar, Selam, Gulat, Dayung dan Biliar.

Hari kedua, Selasa 25 Agustus 2020, Sofbol, Bisbol, Renang dan Judo.

Hari Ketiga, Rabu 26 Agustus 2020, Atletik, Se nam, Menembak, Karate dan Tinju.

Hari Keempat, Kamis 27 Agustus 2020, Bulutangkis, Sepaktakraw, Panahan dan Kempo. (tim)