DL/22072020/Kota Metro

--- Akibat kerusakan jalan yang hampir merata di setiap wilayah di kota Metro, menjadi perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Metro.

Terkait hal ini, DPRD akan berupaya memperjuangkan peningkatan alokasi anggaran perbaikan dan rehab jalan pada pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun ini.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Metro, Basuki, di ruang kerjanya Rabu 22 Juli 2020. Menurut Basuki tidak bisa dipungkiri bahwa pandemi covid-19 berdampak pada pengurangan anggaran di setiap sektor pembangunan. Karena itu, pada pembahasan APBD-P mendatang pihaknya akan mengupayakan ada penambahan alokasi angggaran perbaikan jalan.

“ Tingkat kerusakan jalan di Kota Metro sudah sangat memperihatinkan. Terjadi hampir di tiap wilayah. Warga Metro sudah banyak mengeluh tentang kondisi jalan yang rusak. Makanya, untuk APBD perubahan nanti kami akan perjuangkan anggaran untuk perbaikan jalan yang rusak-rusak itu," katanya.

 Kerusakan jalan yang terjadi saat ini, bukan hanya mengganggu kelancaran akses transportasi, tapi juga perekonomian masyarakat. Hal ini menjadikan semuanya menjadi tersendat dan sangat rawan akan terjadinya kecelakaan.

"Dengan kondisi jalan yang rusak warga kesulitan untuk memasarkan berbagai hasil bumi. Begitu juga terhadap pengusaha, yang mengalami kondis sama. Karena itu, harus ada langkah nyata dari pemerintah untuk segera mengatasi masalah ini.Kami (DPRD) akan mendukung langkah pemerintah untuk memperbaiki jalan, melalui pembahasan anggaran," tandasnya. (Gun)