Gawat, Pasien Covid 19 Banyak Dibezuk Warga

DL/06052020/Kota Metro.

--- Warga Yosorejo Metro Timur resah setelah mengetahui salah seorang tetangganya,  bidan Sugi Hartati yang juga pegawai kesehatan bertugas di salah satu Puskesmas Positif terpapar Virus Covid 19. Hal ini dibuktikan dengan hasil SWAB.

Pasalnya, pasien yang diduga positif terpapar Covid 19 tersebut masih berada di rumah dan belum mendapat perhatian atau tindakan apapun oleh Satgas Covid 19 kota Metro.

Akibat kelalaian pihak Medis, kasus ini menjadikan keresahan di tengah-tengah masyarakat. Terlebih, sudah banyak warga sekitar yang berinteraksi langsung dengan si pasien.

Awalnya, Sugi Hartati pernah mengalami demam dan sakit yang akhirnya dirinya harus dirawat di RSU A Yani Metro. Oleh Team medis, Hartati harus menjalani tes dan uji Lab.

Namun, hasil SWAB belum keluar, Tatik sudah dinyatakan negatif Covid 19 oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 yang diketuai oleh Nasir. AT (Sekda) Kota Metro.

Selanjutnya, Pasien pun sempat pulang ke rumah. Karena belum adanya kepastian dan ketidak tahuan warga, melihat Tatik pulang dari Rumah Sakit, banyak warga sekitar rumah Tatik datang untuk membezuk.

Sementara, salah seorang asisten rumah tangga Sugi Hartati yaitu Ari (40) kepada detiklampung.com menceritakan, sudah sejak lama Ia bekerja sebagai asisten rumah tangga  di rumah Hartati.

Baru seminggu ini dirinya diliburkan oleh majikanya lantaran sang Bidan mengalami sakit.

“Saya tidak tahu, kalau mbak Tati divonis positif Covid-19. Cuma pada waktu itu suami mbak Tati yang ngomong ke saya untuk libur dan berdiam diri di rumah  terlebih dahulu,” jelasnya.

Karena ketidaktahuannya Ari pun beraktivitas di rumahnya seperti biasa dan berhubungan dengan keluarganya. Bahkan salah seorang anak Ari bekerja di salah satu Alfa Mart di daerah 21C Metro Timur.

“ Kalau saya memang di rumah saja mas, tapi anak dan suami saya ya sudah jalan kemana mana. Apa lagi anak saya itu bekerja di salah satu Alfa Mart, dia juga bekerja sepeti biasa karena ketidaktahuan kami,” kata Ari.

Tidak hanya itu, Ari juga mengaku selain di tempat Sugi Hartati, dirinya juga bekerja di tempat lain sebagai tukang cuci gosok. Namun Ari mengaku hingga saat ini tidak merasakan gejala apapun.

“ Ya sampai saat ini biasa saja tidak aja gejala apa-apa, tapi temen-temen dan tetangga sudah mulai menjauhi saya. Dan saya belum melapor karena saya tidak tau kalau mbak Tatik itu positif Covid-19,” tandasnya. (gun)

Tags