Keren Tubaba, Menarik Minat Marcella Buat Film

DL/18012020/Tubaba

---- Tak banyak bintang film dan sineas Indonesia yang bisa tertarik untuk mengeksplotyasi daerah menjadi obyek karya sinematografinya. Tapi bagi Marcella Zalianty, ini adalah keniscayaan.

Marcella Zalianty menepati janjinya untuk lebih dekat dengan daerah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) dan ingin menyelaminya melalui sebuah karya film setelah terpesona dengan bertemu dengan bupati Tubaba, Umar Akhmad di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta, dalam sebuah acara Dewan Pers dan PWI Pusat.



Aktris cantik ini pada Jumat 10 Januari 2020 lalu, meluncur ke Tubaba untuk melakukan kunjungan dalam pandangan pertamanya.

Dia menikmati sejumlah tempat di Bumi Ragem Sai Mangi, dengan melihat perkampungan, perkebunan, rawa yang berpotensi menjadi tempat wisata, taman budaya rumah adat, Islamic Center, dan lokasi-lokasi yang sedang dan akan dibangun.

"Baru kali ini saya bisa lihat langsung kepala daerah seperti pak Umar Ahmad yang bersemangat membangun daerahnya dengan konsep Seni dan budaya. Yang menarik karena juga melibatkan para arsitek Nasional dan Internasional. Ini keren." Ujar Marcella Zalianty, Jum'at 17 Januari 2020 sore.

Hadir juga Arsitek Kawakan, Yori Antar, salah satu arsitek nasional yang turut membantu Bupati Tubaba merancang berbagai pembangunan di daerah yang dikenal dengan slogan Nenemo (Nemen Nedes Neremo).

Yori Antar, telah sukses mengubah wajah taman Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, menjadi fasilitas ramah untuk berbagai kalangan berstandar Internasional.

Namun di Tubaba, pria lulusan Arsitektur Universitas Indonesia 1989 itu, sedang membangun Taman Budaya di Calon Kota Budaya Uluan Nughik di Kelurahan Panaragan Jaya Kecamatan Tulang Bawang Tengah.


Umar Ahmad yang berpakaian sangat sederhana, dengan mengenakan kaos oblong putih polos, bersarung hitam dan bersandal jepit, mengajak para tamunya itu, mengunjungi bangunan pasar Modern Tubaba dan lahan bangunan Sekolah Nasional Tarakanita di Pulung Kencana.

Saat melihat bangunan yang dirancang arsitek Isandra Matin Ahmad atau yang dikenal dengan panggilan Andra Matin, Umar Ahmad tampak menjelaskan, berbagai konsep pembangunan yang digagasnya bersama Andra Matin.

"Bangunan ini dirancang oleh Arsitek Andra Matin, dengan bentuk arsitekturnya modern tetapi aktivitas pasarnya tetap tradisional," kata Umar Ahmad, saat bincang dengan Marcella Zalianty dan Yori Antar di Lokasi bangunan Pasar Modern Tubaba.

Kini menunggu, apalagi yang hendak diangkat Marcella, jika memang hendak membuat film tentang Tubaba. (Lis) 

Tags