Manajemen Badak Lampung Minta Maaf Pada Wartawan Peliput

DL/09122019/Bandarlampung

--- Insiden di depan ruang Konferensi Pers (Press conference) yang terjadi usai pertandingan antara Badak Lampung FC dan Persija Jakarta, Minggu malam 8 Desember 2019, antara petugas dengan wartawan peliput akhirnya diselesaikan secara musyawarah.

Malam ini, Senin 9 Desember 2019, difasilitasi langsung oleh CEO Perseru Badak Lampung FC, Marco Garcia Paulo, mengundang para wartawan peliput pertandingan Liga 1 Shopee ke sebuah kafe di Pahoman Bandarlampung untuk melakukan klarifikasi.

Setelah diceritakan peristiwanya, memang diakui bahwa ada miskomunikasi, namun terdapat arogansi dari petugas yang bersangkutan karena bertindak terlalu kaku dan arogan.

“Kami atas nama manajemen Perseru Badak Lampung mohon maaf atas kejadian ini. Kedepan kami akan terus memperbaiki sistem pelayanan kami pada teman-teman wartawan yang selama ini memang sudah bekerjasama dengan baik. Kami akan mengambil sikap tegas, bahwa petugas tersebut kami pastikan tidak bertugas lagi,” kata Marco.

Kemudian, tentang akses masuk dan keluar wartawan akan dibuat sedemikian rupa sehingga bisa lebih praktis untuk masuk ke ruang prescon.

“Terutama untuk akses ya. Kan memang infrastruktur  kami masih sangat terbatas. Maka untuk musim depan, kami akan perbaiki sedemikian rupa sehingga para peliput kami lebih nyaman,” tambahnya.

Beberapa hal lain akan segera disesuaikan dengan prosedur yang sudah ditentukan PT LIB, khususnya untuk ruang wartawan, ruang prescon dan lain-lain. “Selama ini sudah memenuhi syarat, namiun belum memenuhi kenyamanan. Okey itu PR kami.” Ujar Marco.

Dia memastikan bahwa sejak kejadian itu semua akan dievaluasi dengan tepat. “Kami segera evaluasi, dan sekali lagi saya tegaskan bahwa petugas tersebut tidak bertugas lagi,” ungkap Marco. (geng)

Tags