Coming Soon, Kompetisi Sepakbola Antar Mahasiswa Lampung
Mediasenior|Bandarlampung|Sport|01012025
---- Kabar baik untuk sepakbola Lampung yang belakangan
ini sudah sangat sepi kompetisi, khususnya untuk usia dewasa. Sejak tidaklagi
digelar Liga Bandarlampung untuk klub-klub yang ada di Bandarlampung khususnya
dan beberapa kabupaten sekitarnya beberapa waktu lalu.
Namun belum lama ini mediasenior.id
mendapat kabar semringah dari sepakbola tingkatan mahasiswa, yang diinisiasi
oleh klub Bandarlampung FC, melalui Rudini Sepry.
Dia mengatakan bahwa akan segera melakukan persiapan yang
sistematis untuk menggelar sebuah kompetisi sepakbola antar Perguruan Tinggi di
Lampung, dengan mendata sementara ada 6 Perguruan Tinggi yang kemungkinan
menjadi anggotanya.
“Kami punya rencana untuk menggelar sebuah kompetisi. Kompetisi
ini sebagai bentuk komitmen memajukan sepak bola Lampung khususnya mahasiswa
dan pelajar. Rencananya, kompetisi dimulai tanggal 10 April 2025 mendatang.” Kata
kepada mediasenior.id.
Sepry menyampaikan perguruan tinggi yang sudah didata dan
akan mengikuti kompetisi ini, yakni Universitas Lampung (Unila), Universitas
Islam Negeri (UIN) Radin Inten, Universitas Bandarlampung (UBL), Universitas
An-nur, STKIP Rosalia Kota Metro dan Institut Teknologi Sumatera (ITERA).
“Untuk peserta di tahun ini kita batasi hanya 12 tim
dengan sistem Liga satu putaran. Dan sementara sudah ada 7 perguruan tinggi
yang sudah prepare.” Tambah Sepry
yang bertindak sebagai Direktur PT BLFC Internal League.
Kompetisi ini, lanjut Rudini, akan terus bergulir setiap
tahunnya sebagai bentuk kepedulian terhadap pembinaan sepakbola Lampung khususnya
kategori mahasiswa atau perguruan tinggi.
“Beberapa perguruan tinggi tadi yang hadir di acara
workshop Liga Internal Bandar Lampung FC,
Liganya Mahasiswa Lampung. Kami juga membuka peluang bagi
pihak swasta yang ingin berkontribusi mensupport dan memajukan sepak bola
lampung lewat sponsorship liga internal Bandarlampung FC ini.” Tambahnya.
Boleh Ada Pemain
Asing
Dalam kompetisi ini tim-tim mahasiswa diperbolehkan
mengambil pemain “luar” atau “pemain asing”, yang artinya bukan berasal dari
mahasiswa setempat, tetapi pemain asing di sini adalah para pemain junior Lampung.
“Kompetisi ini memakai sistem kompetisi penuh 1 putaran.
Dan pemain asing dibatasi 7 pemain “impor”nya, namun yang diturunkan pada
setiap pertandingan hanya 2 pemain saja. Ini diharapkan bisa menarik minat para
pelajar yang saat ini masih kurang mendapatkan kesempatan berkompetisi di
sepakbola Lampung,” ujar Sepry.
Namun panitia masih mendata lapangan yang akan
dipergunakan kompetisi yang akan digelar hanya setiap Sabtu dan Minggu itu. “Kami
masih berembug dengan teman-teman dan anggota tentunya,” ungkapnya.
Sementara itu melalui voicenote,
wakil ketua Asprov PSSI Lampung, Yoga Swara memberikan dukungan terhadap upaya
panitia menggelar kompetisi pelajar dan mahasiswa ini.
“Atas nama Asprov PSSI, kami sangat mendukung rencana
kegiatan kompetisi pelajar dan mahasiswa ini oleh Bandarlampung FC, semoga
semua bisa berjalan lancar. Dan kami dari asprov tentu sangat berterima kasih
karena terbantu dengan kegiatan ini. Kami tetap mendukung program kompetisi
yang bagus ini,” kata Yoga.
Dia berharap kompetisi ini bisa menghasilkan
pemain-pemain berkualitas dan bermanfaat bagi tim Lampung pada kemudian hari
diperlukan. (don)
Comments