Karantina Atlet PON Lampung Beguyur Mulai Hari Ini
DL/Bandarlampung/24082024
----- Sesuai dengan program KONI Provinsi Lampung untuk
memberikan kesempatan kepada atlet untuk melakukan relaksasi sebelum bertolak
ke arena PPON Aceh-Sumut, yakni karantina 3 hari menjelang keberangkatan di Hotel
Novotel.
Dua cabang olahraga (cabor) sudah masuk ke karantina
diantaranya cabor Paramotor dimana setengah dari personil Paramotor sudah lebih
dahulu terbang ke Aceh dan sebagian masih berada di Lampung.
Menurut Ketua Harian KONI Lampung, Brigjen TNI (Purn)
Amalsyah Tarmizi bahwa dua atlet yang memiliki target dari Paramotor yakni
Ayangsyah dan Sri Pudjiastuti sudah tiba di Aceh pada 19 Agustus 2024 dengan
selamat bersama ketua Paramotor Lampung, Bambang Abiyono.
“Mereka sudah lebih dahulu melakukan aklimatisasi di
venue yang akan digunakan untuk bertanding, agar tidak terlalu mepet dengan
hari pertandingannya. Dan sebagian masih ada di Lampung untuk ikut dalam
karantina mulai hari ini,” kata Amalsyah Sabtu 24 Agustus 2024.
Paramotor, tambah Ketua Harian KONI Lampung, akan bertanding
29 Agustus hingga 9 September di
Bandara Malikushaleh Aceh. Lalu untuk Futsal yang juga
sudah sampai di Medan akan memulai pertandingannya pada 29 Agustus hingga 8
September 2024.
Motivator Karantina
Menurut Amalsyah tujuan karantina untuk para atlet
utamanya, diantaranya memastikan para atlet benar-benar siap mental dan fisik
serta fokus menghadapi pertandingan sesungguhnya.
“Maka dari itu saat karantina nanti akan ada pembekalan
dari para pimpinan KONI Lampung serta ada pembekalan tentang kesehatan, hukum,
psycologi maupun mental yang akan disampaikan oleh motivator Olaraga DR. Aqua
Dwipayana.” Kata Amalsyah.
Ini perlu dilakukan sedekat mungkin dengan hari
pertandingan agar atlet merasa tenang dan percaya diri dalam menghadapi
pertandingan yang sesungguhnya. “Wajar jika atlet stress mendekati pertandingan,
karena manusiawi jika ini dialami mayoritas atlet terutama yang junior, atau
baru pertama masuk PON. Maka diperlukan motivator yang mengetahui strateginya
untuk atlet kita,” tambahnya.
Amalsyah menambahkan bahwa kontingen Lampung akan
melakukan pemberangkatan secara bertahap. “Rombongan besar kontingen akan
berangkat antara tanggal 5 sampai 7 September.
Oleh karenanya Amalsyah berpesan kepada manajer khususnya
untuk melakukan checking pasukannya mulai dari pelatih dan atlet serta peralatan
dan barang-barang keperluan cabornya.
“Saya ingatkan kepada para manajer dan pelatih yaa, agar
melakukan cek dan ricek mulai dari peralatan hingga memantau kondisi atletnya
terutama mental, fisik dan psikis serta memastikan teknis dan non teknisnya
dengan baik dan maksimal,” ungkapnya.
Kirim Peralatan
dengan Pos
Terpisah Kabid Binpres KONI Lampung Candra Kurniawan,
usai mengantarkan keberangkatan tim Futsal Lampung di bandara Radin Inten II
Branti mengatakan bahwa dua cabor yang telah berangkat lebih dahulu adalah
Paramotor dan Futsal.
“Futsal Alhamdulillah sudah sampai di Medan dengan selamat.
Kemudian Paramotor juga sudah sampai sebagian, dan sebagian masih ikut
karantina hari ini ke depan. Sedang peralatan Paramotor juga sudah dikirim via
POS dan Giro, dan alat Dayung. Alhamdulillah juga sampai dengan baik,” katanya.
Sementara beberapa cabor yang akan segera menyusul adalah
Softball, Baseball dan Terjun Payung. Namun mereka akan segera masuk ke
karantina terlebih dahulu untuk mengikuti program motivasi dari motivator yang
ada.
Candra menambahkan tentang proses pemberangkatan
kontingen bahwa pada 6 September akan berangkat rombongan besar berjumlah 110
orang bersama Danrem sebagai CDM 1 dan Wakapolda CDM 2 dan Sekum KONI Lampung.
Sedang pada 7 September ada 130 personil termasuk Pj
Gubernur Lampung Samsudin dan rombongan yang akan mendarat di Aceh untuk
persiapan mengikuti opening ceremony.
“Sedangkan Ketua harian KONI Lampung, Bapak Amalsyah
sudah berangkat sejak 2 September di Aceh dulu. Dan nanti 5 Septmebr beliau ke
Medan memantau situasi di Sumut. Dan kembali ke Aceh untuk mengikuti acara
pembukaan PON XXI.” Kata Candra. (don)
Comments