Irwan Alwi: Binaraga Harus Bersih dari Doping

DL/Sport/Karawang/30102022
---- Dentuman
keras menghantam cabang olahraga Binaraga Indonesia dengan terbuktinya empat
Binaragawan positif doping di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Ini merupakan
tamparan keras dan tantangan yang sangat serius bagi organisasi cabang olahraga body builder Indonesia,
mengingat baru beberapa bulan sebelumnya Binaraga Kembali disetujui untuk
dipertandingkan di PON XXI Sumut-Aceh 2024.
Keputusan KONI
Pusat itu disertai persyaratan yang sangat berat. Yakni memberikan hukuman
seumur hidup tidak boleh berkecimpung di cabang olahraga Binaraga, bagi atlet
yang tertangkap melakukan doping.
Ketua Umum Pengurus
Pusat (PP) Persatuan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI), Irwan Alwi mengeluarkan
ultimatum keras terkait doping ini.
“Saya tegaskan,
ini adalah keputusan final. Jika terdapat atau terbukti doping maka habislah
karir atlet. Seumur hidup dilarang berkegiatan di Binaraga,” katanya kepada
detiklampung.com disela timbang badan para Binaragawan di Swissbellin Karawang,
Sabtu 29 Oktober 2022.
Irwan mengakui
bahwa dalam cabor ini memang sangat rawan akan doping, apalagi dalam olahraga
ini memerlukan banyak suplemen sebagai pendukung pembentukan otot si atlet.
“Ya memang
sangat rawan dan sangat dekat dengan obat-obatan. Namun bagaimana kita saja,
tergantung diri masing-masing. Waspada itu lebih baik. Berprestasi bisa kok
tanpa doping. Banyak itu atlet Binaraga yang sukses tanpa doping,” katanya.
Irwan menegaskan
bahwa pihaknya tidak akan mentolerir dengan alasan apapun jika mendapati
Binaragawan melakukan doping, maka akan berakhir karirnya mulai saat itu.
“Menghadapi Pra
PON, bahwa semua atlet yang akan terjun ke sana kami akan terus awasi sejak
Kejurnas bulan Desember nanti. Setiap tahapan harus diawasi dengan ketat. Sebab
bukan tidak mungkin ada pihak-pihak yang dengan sengaja memberikan ruang kepada
atlet untuk melanggar hal ini demi meraih suatu prestasi. Test akan kami
lakukan selalu setiap iven,” tambahnya.
Irwan mengimbau
semua pihak agar menyadari sepenuhnya risiko yang disampaikan oleh KONI Pusat
atas cabang olahraga Binaraga. “Ini tantangan berat. Ini janji saya pada ketua
KONI Pusat untuk menjaga marwah Binaraga mulai detik ini. Prestasi tanpa
Doping,” tegasnya.
Kepada para atlet Binaraga yang berbakat, Irwan mengajak untuk bekerja keras dan terus bertindak sportif. “Untuk meraih prestasi intinya kerjas keras dan sportivitas. Itu saja,” ungkapnya. (don)
Comments