Gibran dan Paman Birin Cetak Gol di Pertandingan Eksibisi, Tim Garuda Putih Menang

DL /12022022/Solo

----- Turnamen sepak bola Piala Gibran Rakabuming Raka yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta, dibuka dengan laga eksibisi antara tim Garuda Merah dan Garuda Putih di Stadion Manahan Solo, Jumat 12 Februari 2022 sore.

Laga tersebut dimeriahkan para legenda sepakbola nasional beserta sejumlah pejabat yang turut merumput di lapangan. Di antara yang turut bermain bola adalah Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka, Bupati Karanganyar Juliyatmono, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Bupati Tanah Laut Sukamta, Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dan lainnya. Tak ketinggalan pula Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.

Gibran dan Juliyatmono menjadi striker andalan Tim Garuda Putih bersama Kurniawan Dwi Yuliyanto, mantan pemain Timnas. Tim Garuda Putih dihuni legenda Timnas Indonesia, Eddy Harto, Agung Setyabudi, Didik Darmadi, Adityo Darmadi, Bambang Nurdiansyah.

Pelatih Tim Dewa United, Kas Hartadi, juga bergabung dalam Garuda Putih. Lalu, masih ada nama Rocky Putiray, Ophan Lamara, Akmal Marhali, dan Ronny Tanuwijaya. Kapten tim yakni Juliyatmono.

Sementara itu lawannya, Garuda Merah berisi nama Pelatih Persijap Jepara, Jaya Hartono, Budiawan Hendratmo, Legenda PSIS Semarang, Teddy Tyahjono, CEO Persib Bandung, Robby Darwis, legenda Timnas Indonesia, Achmad Muhariyah legenda PSIS Semarang.

Ada juga Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Frans Sinatra Huwae yang merupakan Pelatih PSCS Cilacap, Rully Nerre, Herry Kiswanto, Ferril Hattu, Riduan Sirait yang merupakan legenda sepakbola Indonesia dan Bupati Tanah Laut, Sukamta, dan Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak Kapten Tim Garuda Merah yakni Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.

Gibran Cetak Gol

Duet Gibran yang bernomor punggung 7 dan Juliyatmono langsung mengobrak-abrik lini pertahanan Garuda Merah. Hasilnya, Juliyatmono membobol gawan Garuda Merah dan membawa Garuda Putih unggul lewat tendangannya. Beberapa menit kemudian, Gibran mampu mengonversi umpan ciamik dari Kurniawan Dwi Yuliyanto menjadi gol. Gibran berhasil membawa timnya unggul 2-0.

Tak butuh waktu lama, Juliyatmono kembali mencetak gol kedua. Tendangan jarak jauhnya gagal diantisipasi kiper lawan. Bupati Karanganyar itu langsung berselebrasi merayakan keunggulan Garuda Putih. Seusai gol ketiga, Gibran mulai tampak kelelahan. Dia beberapa kali terhenti hingga akhirnya minta digantikan pemain lain.

Garuda Merah memperkecil kedudukan. Hasilnya Kapolresta Solo berhasil memperkecil ketertinggalan. Selang beberapa menit kemudian, giliran Gubernur Kalsel mencetak gol. Selang beberapa menit, tim Gibran kembali mencetak gol dan menutup laga dengan skor 4-2 untuk Garuda Putih.

Gibran mengaku kelelahan karena main di lapangan besar. “Kesel ya. Main di lapangan luas, ya capek, hujan lagi,” ujarnya usai pertandingan.

Namun dia mengaku senang apalagi bisa mencetak gol. “Iya tadi ngegolne. Saya dapat umpan dari Mas Kurniawan, umpannya yang hebat, saya cuma masukin aja,” ujarnya penuh senyum.

 “Saya juga senang tadi, bapak-bapak Bupati, Pak Gubernur bisa merasakan rumput di Stadion Manahan, beliau-beliau juga semangat semua untuk hadir. Luar biasa sekali, saya apresiasi kedatangan beliau,” tambahnya.

Gibran juga mengapresiasi kegiatan ini. Dengan kegiatan yang digelar PWI Surakarta ini, juga menunjukkan bahwa venue olah raga milik Solo ini bisa diketahui secara langsung oleh banyak pihak. “Kita kan banyak standar internasional semua ya, kita ini pengen menunjukkan bahwa Solo itu siap untuk dijadikan tuan rumah, olah raga apa pun itu, jadi ya saah satunya ini Piala PWI Surakarta ini, luar biasa sekali ini partisipasi dari para gubernur dan bupati-bupati,” katanya.

Rencananya, sejumlah menteri juga akan bergabung dalam laga eksibisi ini. Mulai dari Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Anies Baswedan dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Namun karena lonjakan angka covid, mereka tidak bisa meninggalkan daerahnya dan harus konsentrasi menangani Covid.

 “Karena ada arahan khusus dari Pak Menko ndak boleh ke luar kota dulu karena angka covidnya tinggi. Seperti Jakarta, Jabar kan lagi tinggi-tinggi. Kalau saya ndak, gubernur yang tinggi angka covidnya. Tapi ndak masalah, beliau memang orang yang super sibuk dan tadi juga udah meluangkan waktunya mengisi seminar Sport Tourism secara online,” katanya.

Turnamen antar wartawan ini akan mempertemukan delapan tim yakni SIWO PWI Surakarta, SIWO PWI DKI Jakarta, SIWO PWI Jabar, SIWO PWI Jatim, SIWO PWI Jateng, SIWO PWI Kalsel, SIWO PWI DIY, dan SIWO PWI Riau. Mereka memperebutkan hadiah total Rp 110 juta. (*)

Tags