Mediasenior|Medan|Sport|PON|15092024

------- Hingga hari ke lima perburuan medali pasca Opening Ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI – Aceh-Sumut 2024, seluruh kontingen kontestan PON terus berusaha memenuhi target masing-masing, tak terkecuali Kontingen Lampung.

Pantauan pertandingan setiap hari terus ramai di Whats App Group (WAG) selalu dilakukan dengan koordinasi yang intens.

Namun ada juga yang harus selalu diingatkan, yakni siapa saja yang memperoleh medali Emas, Perak dan Perunggu sebagai penopang perjuangan terus berada di peringkat 10 besar PON XXI-2024.

Mengingatkan dan memotivasi karena meraih medali adalah pekerjaan yang harus dilakukan setiap atlet di PON ini. Berikut peraih medali Emas hingga Sabtu 15 September 2024:

No|Tanggal |Nama | Cabor | Nomor

01|2024-09-03|Tri Wahyuni|Senam Ritmik |All Around Final

02|2024-09-04|Sutjiati Narendra|Senam  Ritmik|Simpai (Hoop)

03|2024-09-04|Muh Husni|Angkat Besi|Kelas 55 Kg Putra

04|2024-09-04|Tri Wahyuni |Senam  Ritmik |Gada (Clubs)

05|2024-09-04|Tri Wahyuni|Senam  Ritmik |Pita (Ribbon)

06|2024-09-04|Adelia Prasasti|Angkat Besi|Kelas 45 Kg

07|2024-09-06|Adi Ayangsyah|Paramotor|Presisi (Wl Solo)
08|2024-09-07|Adi Ayangsyah|Paramotor|Presisi (Wl Tandem)

09|2024-09-10|Abdul Muis|Muaythai|65 Kg Putra

10|2024-09-11|Desti Lukman|Kurash|Indoor: +70kg

11|2024-09-12|Indah Permata Sari|Judo|Kelas + 78 Kg

12|2024-09-12|Beregu Putra |Tenis Meja|beregu

13|2024-09-12|Mariha Salimah Kurash  -57Kg

14|2024-09-13|Muhamad Wildan |Pencak Silat Laga Kelas E : + 65 s/d 70 Kg

15|2024-09-13|Sadan A. Sidik L. |Pencak Silat|Laga Kelas H : + 80 s/d 85 Kg

16|2024-09-14|Beregu Putri ­Terjun Payung | Accuracy | Ketepatan mendarat.

Tetap Semangat

Sementara itu Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah Tarmizi selalu memantau dan terus memotivasi kontingen Lampung baik yang berada di Sumatera Utara maupun di Aceh, untuk terus memberikan dorongan semangat dan tidak kendor dalam perjuangan.

“Tetap semangat dan jaga kekompakan, saling menguatkan satu sama lain, karena misi kita sama dan tugas kita berat. Beberapa target medali emas meleset dari si A, namun akhirnya muncul dari si B. Ini bagian dari rencana Allah. Jadi mari kita terus berjuang, tidak ada yang tidak mungkin, jika kita mau berdoa dan berusaha sekuat tenaga,” ungkap Amalsyah.

Meskipun ada insinden yang merugikankontingen Lampung, salah satunya di arena tinju, namun Amalsyah mengingatkan agar semua tetap fokus pada cabor yang masih bertanding.

“Jangan lengah sedikitpun, dan terus saling mendukung. Maka kita akan kuat dan disegani lawan,” katanya. (don)