Mantan Taekwondoin Lampung Lolos Jadi Wasit Paralimpic Paris 2024

DL/Bandarlampung/Sport/ 25082024

---- Nama Martina Navratilova sudah cukup lama tidak terdengar di arena olahraga Lampung terutama Taekwondo. Tiba-tiba terdengar kabar bahwa Taekwondoin putri Lampung ini mendapatkan Surat Keputusan untuk menjadi wasit tingkat internasional taekwondo di Paralimpic Paris 2024.

Nama Martina Navratilova kini berada diantara 30 orang wasit taekwondo di Paralimpic Paris 2024, yakni 15 putri dan 15 putra. Martina berangkat dari Jakarta tanggal 25 Agustus dan kembali ke Jakarta  pada 1 September 2024.

Sebagai satu-satunya orang Indonesia yang bertugas di event internasional ini bersama para wasit terbaik dari Mesir, Sudan, Iran, Thailand, Taipei, Czech Republik, Spanyol, Rusia, Perancis, Polandia, Romania, Colombia, Mexico, Puerto Rico, Aljazair, Afganistan, China, Iraq, Korea, Saudi Arabia, Yunani, Italia, Moldova, Norwegia, Turkiye, Australia, Canada, Chili, dan Guatemala.

Bagaimana ceritanya sehingga Martina menjadi satu-satunya wasit cabang olahraga Taekwondo wanita Indonesia yang lulus dari penjaringan wasit Paralimpic Paris 2024.

“Berawal dari panggilan mengikuti seleksi awal pada training camp di Mexico pada bulan Mei tahun 2023 . Setelah itu dalam sebuah seleksi seluruh dunia, kemudian ada pengumuman hasil seleksi saya lolos ke Top 45 yaitu 45 orang terbaik.” Kata Martina.

Setelah lolos ke Top 45, lanjut Martina, dia mengikuti serangkaian event internasional sebagai seleksi lanjutan berikut ini:

1. 10th World Para Taekwondo Championships di Veracruz, Mexico bulan Oktober 2023

2. World Para Taekwondo GP Veracruz, Mexico bulan Oktober 2023

3. European Qualification Tournament for Paris 2024 di Sofia, Bulgaria bulan Maret 2024

4. Pan American Qualification Tournament for Paris 2024 di Dominican Republic, April 2024. Setelah itu, pengumuman hasil seleksi yang lolos ke Paralympic Paris menjadi 30 orang (TOP 30)

5. Mengikuti training camp akhir di Santorini, Greece April 2024.


“Memang sudah lama, saya tidak bertugas di Indonesia, karena lebih banyak bertugas di event internasional Taekwondo seperti Kejuaraan Dunia Senior 2019, di Manchester Inggris, Kejuaraan Dunia Senior 2017, Korea Selatan, Kejuaraan Dunia Cadet 2019, di Uzbekistan, Kejuaraan Dunia Cadet 2017, Egypt (Mesir), Kejuaraan Dunia Para 2017, di London Inggris,” tambahnya.

Selain itu sepanjang 2012 dan 2018 Martina masih banyak terbang di Eropa dan Asia, seperti pada Grand Prix  2018, Taoyuan, Grand Prix  2017, London, Asian Para Games 2023, Hangzhou Tiongkok, Kualifikasi Grand Slam seri II 2018, Wuxi Tiongkok, Kualifikasi Grand slam Seri I 2018, Wuxi Tiongkok, Kualifikasi Grand slam 2017 , Wuxi Tiongkok dan masih banyak lagi.

Tetap Cinta Lampung

Martina yang pernah membela Lampung di cabor Taekwondo tahun 2004 dan 2008 yang meriah medali Perak dan Perunggu itu, kini memang sudah berpindah profesi sebagai wasit Taekwondo.

“Meski belakangan, setelah Pekan Olahraga di Riau tahun 2012, saya memang jarang di Lampung. Namun selalu bekerja untuk olahraga Lampung, dengan melatih adik-adik saya, salah satunya Herlambang yang meraih medali emas di PON XVIII – Riau 2012. Dan saya sangat cinta dengan Lampung,” tutur Martina kepada mediasenior.id, Sabtu 24 Agustus 2024.

Martina yang sebagai Pegawai Negeri Sipil di Kemenpora dengan Jabatan Fungsional Pelatih Olahraga, memang memiliki kesempatan yang banyak untuk bisa melakukan kegiatan sebagai wasit dan juga pelatih di Jakarta.

Martina tetap mengamati juga perkembangan taekwondo di Lampung. “Menurut pandangan saya, sebenernya Lampung punya banyak potensi. Hanya mungkin butuh keseriusan dalam pembinaannya agar tidak kalah dengan daerah lain. Apapun yang terjadi saya sangat cinta Lampung, maka dari itu tidak pernah saya dan adik-adik berfikir untuk pindah ke daerah lain. Kami tetap cinta Lampung,” ungkapnya haru.

Martina menitipkan salam untuk para pejuang olahraga kontingen Lampung yang sedang berjuang di Pekan Olahraga XXI di Aceh dan Sumatera Utara. “Semoga kalian bisa memberikan yang terbaik untuk Lampung, dan menjaga nama baik Lampung dengan prestasi yang tinggi,” katanya. (don)