Nanang Ermanto Lepas 86 Kafilah Lampung Selatan ikuti MTQ Tingkat Provinsi Di Kabupaten Mesuji

DL/01122022/KALIANDA
---- Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melepas
Kafilah Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) Lampung Selatan yang akan mengikuti
MTQ tingkat Provinsi Tahun 2022 di Aula Sebuku Rumah Dinas Bupati Lampung
Selatan, Kamis (01/12/2022).
Hadir pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Thamrin
yang juga sekaligus Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ)
Lampung Selatan dan Ketua Kontingen MTQ Kabupaten Lampung Selatan yakni Kepala
Kantor Kementerian Agama Lampung Selatan H. Azhari.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bagian Kesejahteraan
Rakyat (Kesra) Lampung Selatan Firmansyah melaporkan, pelaksanaan MTQ tingkat
Provinsi Lampung ke- 49 akan dilaksanakan di Kabupaten Mesuji yang akan dimulai
pada tanggal 4 – 6 Desember 2022 serta dilanjutkan dengan babak final pada
tanggal 7 Desember 2022.
“Kafilah Kabupaten Lampung Selatan akan melaksanakan
pembinaan tingkat Kabupaten Lampung Selatan yang akan di laksanakan mulai
tanggal 2 sampai 9 Desember 2022 yang berlokasi di Kecamatan Simpang Pematang,
Kabupaten Mesuji,” ucapnya.
Selanjutnya, Firmansyah juga menyebutkan, kafilah
Kabupaten Lampung Selatan akan mengikuti 7 cabang kejuaraan yang diantaranya :
1. Tilawah putra dan putri, anak-anak dan dewasa.
2. Fahmil grup putra dan putri.
3. Khotbah Qur’an.
4. Hifzil Qur’an 1,5,10 dan 30 jus.
5.Cabang 100 ilmu hadist putra dan putri.
6. Cabang 500 ilmu hadist putra dan putri
7. Tafzir Qur’an putra dan putri.
” Dengan jumlah kafilah yang diberangkatkan berjumlah 86
orang dengan rincian peserta dan pendamping canet berjumlah 56 orang serta
official dan pelatih sebanyak 30 orang,” sebutnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Lampung Selatan H. Nanang
Ermanto mengatakan, MTQ tingkat Provinsi merupakan event tahunan dimana kafilah
yang dimiliki Kabupaten Lampung Selatan harus mendapatkan pembinaan-pembinaan
khusus dalam kejuaraan yang akan dilombakan.
“Kita jangan mengikuti hanya sekedar memenuhi kuota saja,
namun harus ada pendidikan yang continue kepada kafilah-kafilah kita ini yang
benar-benar dibina dengan didukung potensi Lampung Selatan yang juga banyak
pesantren-pesantren yang membuat kita juga lebih fokus dalam pembinaannya,”
ungkapnya.
Tidak lupa, dirinya juga berpesan untuk tidak menjadikan
setiap acara hanya sekedar ceremonial saja, namun harus didukung dengan
keseriusan agar hasil yang dicapai juga menjadi prestasi kerja yang baik.
” Saya lebah baik tidak juara tapi itu hasil binaan kita
sendiri dari pada kita meraih juara tapi bukan binaan dari Lampung Selatan.
Untuk itu saya meminta kepada seluruh peserta kafilah-kafilah yang akan
berangkat untuk menjaga nama baik Kabupaten Lampung Selatan,”pesannya.
“Sekali lagi harapan saya, kita harus merubah pola pikir
serta pola kerja kita dalam penanganan suatu organisasi untuk kebaikan generasi
yang akan datang,” pungkasnya. (lmhr/hs)
Comments