Pasca Bentrok di Jaksel, Polisi Amankan Puluhan Tersangka
DL/Jakarta/18102022
------ Aksi Premanisme kembali menyeruak di Kawasan Jakarta
Selatan. Dua kelompok Organisasi Massa (Ormas) terlibat bentrok di daerah
Mampang, tepatnya di sebuah tanah lapang di Jalan Terusan Rasuna Said, Jakarta
Selatan. Puluhan orang ditangkap dari bentrokan tersebut.
Tim dari Resmob
dan Jatanras Polda Metro Jaya turun langsung ke lapangan saat itu, selain
menangkap puluhan orang, juga langsung membubarkan kerumunan warga sekitar.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes
Hengki Haryadi menerangkan dua kelompok ormas yang diamankan tersebut masih
dalam proses pemeriksaan.
Hengki menyebutkan bentrok ormas tersebut dipicu masalah
sengketa lahan. Kedua kelompok itu kini tengah menjalani pemeriksan lebih
lanjut di salah satu ruangan Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
"Lagi diperiksa intensif semua," tambah Kombes
Hengki Haryadi kepada sejumlah media, Selasa 18 Oktober 2022.
Hengki menegaskan bentrokan antar-ormas ini tidak boleh
terjadi lagi. Ia juga mengingatkan serta menekankan aksi premanisme tidak boleh
ada di DKI Jakarta. “Premanisme tidak boleh terjadi di Jakarta," tambah
Hengki.
Hengki menegaskan bahwa pihak akan bertindak tegas agar
menjadi peringatan bagi para pelaku premanisme sekaligus sebagai upaya
memberikan efek jera.
“Sekali lagi kami peringatkan, peristiwa ini menjadi
peringatan, bahwa segala bentuk premanisme akan kami tindak tegas,” tegasnya.
"Tidak diperkenankan perbuatan main hakim sendiri.
Premanisme akan kami tindak agar ada implikasi preventif," terang Hengki.
Para tersangka tersebut ditetapkan sebagai tersangka atau
pemukulan dan perusakan. Mereka dijerat dengan Pasal 170 KUHP dan/atau Pasal
351 KUHP dan/atau Pasal 358 KUHP. (ag)
Comments