Erick Thohir: Saya Wakafkan Untuk Pujakesuma

DL/17052022/Bandarlampung

---- Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir, mengatakan bahwa dalam sebuah organisasi massa yang berbasis komunitas persaudaraan, seperti Pujakesuma, seyogyanya melakukan kegiatan-kegiatan yang ujungnya sangat bermanfaat bagi anggota dan masyarakat sekitarnya.

Ini diungkapkannya saat memberikan sambutan pada silaturahmi keluarga besar Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Pujakesuma provinsi Lampung, yang dikemas dalam silaturahmi dan pertunjukan wayang kulit di Jl. Pendidikan Budaya Kemiling, Kota Bandarlampung samping markas besar DPW Pujakesuma, Selasa lalu.

“Saya bangga dengan kebersatuan sedulur di Pujakesuma Provinsi Lampung, yang hari ini memberikan bukti bahwa kita adalah satu penjaga budaya bangsa yang luhur.” Katanya.

Erick mengatakan bahwa dirinya bersama Gubernur Lampung dan para Bupati sudah berbicara mengenai pereknomian Lampung ke depan. “Lampung harus menjadi pondasi pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. Oleh karenanya kita sepakat untuk adanya pemerataan, seperti jargonnya Pujakesuma Guyub dan Makmur. Kalau merata itu enak, tetapi kalau ekonomi itu hanya menetes ke orang-orang tertentu, maka ini yang diubah,” katanya.

Erick mencontohkan program Pertashop yang harus dikembalikan ke masyarakat agar kemakmuran yang merata bukan hanya untuk sebagian kelompok.


Kemudian masalah perekonomian rumah tangga, dimana saat ini semua harga naik dari berbagai sector. Sehingga perlu adanya campur tangan pemerintah, salah satunya melalui BUMN. “Kementerian BUMN melakukan intervensi untuk memberikan dukungan pemulihan ekonomi nasional dengan berbagai pola. Tentu tidak boleh saling menyalahkan. Ayo kita sekarang kembangkan Lampung menjadi pusat pangan bersama-sama. Saya sudah bicarakan ini dengan pak Gubernur dan beberapa bupati di sini,” tambah Erick.

Terkait kehadirannya di silaturahmi keluarga besar Pujakesuma Lampung, dia menegaskan bahwa ini juga sebuah bentuk komitmen yang ia akan pegang.

“Nah soal tadi, yang diamanahkan Pujakesuma kepada saya, sebagai Ketua Dewan Pembina Pujakesuma Pusat pimpinan mas Joko Susilo, maka dengan ini saya nyatakan akan saya wakafkan seluruh pikiran dan kemampuan saya bagi Pujakesuma untuk naik kelas. Terlepas dari hasilnya apapun dimasa mendatang.” Ungkap Menteri BUMN Republik Indonesia.


Budaya Pondasi Membangun Bangsa

Pujakesuma juga harus berperan secara aktif dalam berbagai hal, termasuk untuk para petani dengan Program Makmur yang kini sedang digulirkan.

Dalam program ini  hasil panen para petani dijamin 100% akan dibeli dan disalurkan. “Pujakesuma harus berperan serta di sini.

Lebih lanjut Erick Thohir mengatakan bahwa budaya merupakan pondasi penting dalam membangun bangsa. Maka dari itu wacana menghilangkan kesenian wayang kulit oleh sebagian pihak beberapa waktu lalu merupakan kesalahan yang sangat fatal.

Menurut Erick Thohir, negara maju itu tidak mungkin maju, kalau tidak ada kebudayaan yang menjadi pondasinya. “Sekali lagi Budaya adalah pondasi membangun bangsa. Jadi penghilangan wayang kulit sama saja meruntuhkan budaya bangsa. Kita ingin memajukan Lampung secara bersama-sama dengan pondasi kebudayaan,” ujarnya.

Pujakesuma Siap Kerja Keras

Sementara itu Ketua Harian DPW Pujakesuma Lampung, DR Heri Riyanto mengatakan bahwa keberadaan Pujakesuma Lampung akan terus bersinergi dengan berbagai elemen untuk turut membangun negeri ini dari berbagai sector.

“Utamanya, kami kan dikenal dekat dengan kebudayaan atau seni budaya. Terutama budaya Jawa yang secara fakta sudah menjadi budaya nasional. Maka dari itu dalam berbagai aspek kehidupan, Pujakesuma harus dekat dengan masyarakatnya. Mulai dari Seni Budaya,” katanya.

Heri menjelaskan soal kedekatan seni budaya dengan yang lainnya. Bahwa selama ini Pujakesuma yang sangat erat dengan seni Budaya terutama Wayangkulit, Reog Ponorogo, Jathilan atau Kuda Kepang, memang tidak sekedar pada bidang itu.

“Y aini sebahian dari keterlibatan kita membangun bangsa, dengan tetap mempertahankan dan melestarikan budaya bangsa sebagai pondasi pembangunan negara ini agar tidak kehilangan identitasnya. Namun dibidang lain kami juga terus ikut bergerak, seperti sector UMKM dan sebagainya,” tutur Heri.

Menyikapi apa yang dilontarkan Erick Tohir dalam silaturahmi tersebut, heri mengatakan bahwa ini merupakan umpan yang harus direspon baik oleh organisasi.

“Pak Erick memberikan umpan. Nah kami yang akan segera mengambil perannya di tengah masyarakat. Karena kami sebagai orang-orang yang selalu berada ditengah masyarakat akan lebih mengerti secara implentasinya kan? Maka dari itu kami akan secepatnya merapatkan barisan tentang apa yang akan dilakukan ke depan untuk mersponnya,” ungkap Heri diplomatis.

DPW Pujakesuma Lampung yang beralamat di Jl Pendidikan No.9 Kelurahan Sumberejo Kemiling itu memusatkan seluruh kegiatannya di secretariat tersebut untuk diolah terlebih dahulu dan kemudian menjalankannya sesuai dengan program dan lapangan yang ditentukan secara terencana. (don)