Raffi Ahmad Temani Pembawa Api PON, Kirab Lewat Danau Sentani dan Kampung Adat Jayapura

DL/01102021/Jayapura

---- Kirab Api Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 akan melewati Danau Sentani, Kabupaten Jayapura dengan singgah di empat lokasi.

Titik keberangkatan dimulai dari Danau Sentani bagian Barat (Waibhu), terus ke Sentani Tengah (Norobhu), Jembatan Kuning, hingga masuk di Sentani Timur (Daribhu), pantai Kalkhote hingga akhirnya masuk di Stadion Utama Lukas Enembe, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura.

"Api PON Papua akan tiba Kabupaten Jayapura 1 Oktober 2021 jam 08.00 WIT pagi tiba di Bandara Sentani, Api PON akan diarak ke Kota Jayapura dari pukul 08.00 WIT hingga 15.00 WIT, dan singgah di lapangan Wali Kota Jayapura nantinya akan ada pentas seni dan budaya yang akan menghibur rombongan pembawa Api PON," kata Koordinator Bidang Upacara Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura Eqberth C Kopeuw, kepada InfoPublik di Media Center PON XX Papua Klaster Kabupaten Jayapura, Kamis 30 September 2021).

Selanjutnya, pukul 15.00 WIT dari kota Jayapura obor api PON akan dibawa oleh tim terbang, tim lari dan tim lainnya ke Kabupaten Jayapura. Di batas kota tepatnya di Telaga Maya obor api akan diterima oleh Bupati Jayapura Mathius Awoitauw yang juga sebagai Ketua Sub PB PON Jayapura.

Dari itu akan dibawa pawai keliling kota Sentani sampai pukul 17.30 WIT, kemudian Kirab Api PON akan diinapkan di kantor Bupati Gunung Merah.

Lebih lanjut, Eqberth C Kopeuw menjelaskan, pada 2 Oktober 2021 obor api PON mulai pukul 08.00 WIT akan dibawa keliling danau lewat Pantai Toware.

Raffi Ahmad Temani Pembawa Obor

Setelah itu, Bupati Jayapura menyerahkan obor dua atlet Papua asal Jayapura, Kartika Monim (voli indoor) dan Erni Sokoy (Dayung). Kedua atlet ini bakal juga ditemani oleh artis Raffi Ahmad.

Ada 240 orang turut mendampingi kedua atlet Jayapura tersebut hingga masuk di Stadion Utama Lukas Enembe, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura.

Kegiatan akan melibatkan 60-70 perahu saat rombongan Kirab Api PON menyeberangi Danau Sentani. "Kemudian kami bersama-sama membawa Api PON dengan mantan-mantan atlet yang berprestasi di Kabupaten Jayapura sebanyak 100 orang dan semua komponen akan beriringan masuk ke Stadion Utama Lukas Enembe. Diharapkan pukul 14.30 WIT sudah tiba di stadion untuk persiapan dua sampai tiga jam lalu diserahkan kepada panitia Opening Closing Cermony (OCC) atau panitia pembukaan dan penutupan PON XX Papua 2021," tukasnya.

Lewat Kampung Adat

Sementara itu, Kepala Distrik Waibhu, Jenny Susan Deda mengatakan, masyarakat adat di Waibhu sangat siap dan antusias sekali dalam menyukseskan PON XX Papua 2021.

Terlebih lagi Kirab Obor Api PON akan melewati wilayah Waibhu. Menyongsong kedatangan Api PON, dirinya bersama warga membersihkan wilayah, menyiapkan tim tari untuk menyambut tamu PON Papua.

Tim penari sudah latihan, kostum juga telah disiapkan. Jenny menambahkan, masyarakat Distrik Waibhu merasa bangga tanah kelahirannya menjadi tuan rumah PON yang hanya terjadi empat tahun sekali. Terlebih lagi Kirab Api PON akan lewat wilayah depan rumahnya.

"Para kepala suku adat mendukung kegiatan ini. Terbukti setiap kegiatan kami rapat terkait kirab mereka hadir memberikan masukan-masukan dan dukungan yang positif. Seperti mengarahkan masyarakat untuk vaksin. Karena masyarakat yang akan ikut memeriahkan PON wajib vaksin dari mulai kepala kampung, pihak adat, kepala gereja turun menggerakan masyarakat untuk ikut vaksin," jelasnya.

Saat ini masyarakat Waibhu sedang sibuk menghias Dermaga Toware yang akan dilintasi Kirab Api PON Papua. Ondoporo Waibhu (kepala suku adat) menyatakan, ia bersama masyarakat telah siap menyambut Kirab Api PON Papua.

Menkopolhukam Cek Lokasi

Menkopolhukam dan Mendagri cek kesiapan Opening Ceremony Dua hari menjelang pembukaan PON XX Papua, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Kamis 30 September 2021 tiba di Jayapura dan mengecek kesiapan acara yang sedianya dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu, 2 Oktober 2021.

Menkopolhukam dan Mendagri turun langsung mengecek kesiapan para petugas dan meninjau pintu VIP dan ruang VVIP Stadion Lukas Enembe, tempat berlangsungnya acara pembukaan PON di Kampung Harapan, Sentani, Kabupatem Jayapura.

Dalam keterangannya kepada wartawan, Menko Polhukam Mahfud MD mengaku kesiapan panitia menggelar acara pembukaan PON pertama di Bumi Cenderawasih ini sudah siap 100 persen.

Mahfud mengakui, kendati ini adalah pesta olahraga antarprovinsi, tetapi bentuk acara pembukaan PON yang dikemas dengan sangat baik maka tentu memiliki gema yang spektakuler. Menurut Mahfud, sisi keamanan acara pembukaan ini sudah disiapkan dengan baik.

Siapa pun yang akan menghadiri kegiatan pembukaan PON, akan diperiksa ketat oleh petugas keamanan. "Mulai pemeriksaan identitas hingga mengecek barang bawaan seperti tas dan lainnya," katanya. Sementara Ketua Harian PB PON Papua, Yunus Wonda mengatakan pengisi acara pada pembukaan PON di Stadion Lukas Enembe ini lebih banyak melibatkan anak-anak Papua.

"Untuk penari, 100 persen adalah talenta-talenta lokal Papua, termasuk artis ibu kota juga anak-anak Papua," ujar Yunus.

Yunus mengajak masyarakat dan para undangan yang akan masuk mengikuti acara pembukaan PON agar tetap memperhatikan protokol kesehatan dan persyaratan yang ditetapkan panitia.

"Prokes penting, siapa pun yang masuk wajib harus sudah divaksin dua kali. Mari kita sama-sama mentaati prokes yang sudah ditetapkan oleh pemerintah karena kita masih di masa pandemi Covid-19," tegasnya.

DKI Jakarta Masih Unggul Kontingen DKI Jakarta menambah keunggulan di klasemen sementara Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dengan meraih medali emas ke-19 dari cabang olahraga judo.

Emas disumbangkan Qori Amrullah Al Haq di nomor perorangan putra -73 kg, Kamis (30/9/2021). Qori menang ippon atau mendapat skor tertinggi atas judoka Jawa Barat, Iksan Apriyadi dengan sisa waktu satu menit 56 detik dalam laga yang berlangsung di Graha Eme Neme Yauware, Mimika, Papua.

Dengan hasil ini, maka Iksan harus berpuas dengan menyumbang medali perak bagi Jawa Barat. Sementara medali perunggu diraih Edwin Tio Pratama dari Sumatra Utara dan Christian Hadi Soemarsoni dari Jawa Tengah.

Dengan hasil tersebut, DKI Jakarta untuk sementara unggul di puncak klasemen perolehan medali dengan 19 emas, delapan perak, dan 10 perunggu dengan total 36 medali.

Tuan rumah Papua menyusul di peringkat kedua dengan 13 medali emas, empat perak dan sembilan perunggu. Lalu di peringkat ketiga diduduki Jawa Barat dengan sembilan emas, sembilan perak, dan 16 perunggu, demikian dilansir data PB PON di laman resminya sampai pukul 14.00 WIT. (lis/rek)

Tags