Deky: Perkembangan Rusdianto di Pelatnas Cukup Pesat

DL/23052021/Tangerang

---- Petinju Lampung, Rusdianto dinilai sangat cepat menyesuaikan diri dengan program latihan yang dterapkan oleh tim pelatih di Pelatnas Tinju yang dibentuk PB Pertina.

Ini diungkapkan salah satu dari tim pelatih Pelatih Tinju Nasional, Deky R. Umbho, kepada media ini Minggu 23 Mei 2021 di Camp Pelatnas Hotel Flamengo Serang.

Deky mengatakan bahwa saat ini Pelatnas dibagi menjadi 2 bagian, yakni tim Merah dan Tim Putih. Tim Merah ada 11 petinju pria dan wanita berlatih di Kepulauan Riau, sedangkan tim Putih juga terdiri dari 11 petinju pria dan wanita berlatih di Serang, Banten.

Menurut Deky, hamper seluruh petinju di tim Putih perkembangan fisiknya sangat bagus, dan Teknik mengikuti sesuai dengan kecerdasan masing-masing petinju.

“Kami di Pelatnas tidak lagi memberikan materi dasar, namun lebih kepada bagaimana seorang petinju berlatih yang benar dan menyerap ilmu dari pelatih dengan baik. Ini adalah materi yang pokok sebenarnya. Jadi saat ini memang ditekankan pada fisik, karena ini menjadi dasar dari pengembangan seorang petinju menerapkan Teknik dan taktik,” katanya.

Rusdianto, kata Deky, menjadi salah satu yang perkembangan fisiknya sangat bagus. Dan teknik juga ada kemajuan. “Nantinya tergantung bagaimana si petinju itu sendiri mengaplikasikan semua limu yang didapat pada saat pertandingan sesungguhnya,” tambahnya.

Dalam pelatihan di tataran Pelatnas, diberikan materi yang sama tanpa kecuali. “Kami memberikan materi secara umum sama. Tidak mulai dari dasar, namun sudah mengarah bagaimana pengembangan Teknik dan taktikalnya. Pada akhirnya juga tergantung pada para petinju itu sendiri yang menentukan,” katanya.

Pelatnas akan segera menentukan 11 petinju yang akan dibentuk dalam tim nasional “Merah-Putih”, dan pada 5 Juni 2021 akan ditentukan nama-nama tersebut berdasarkan hasil penilaian dan seleksi yang dilakukan selama ini.

“Tanggal 5 Juni penentuan. Nanti tim pelatih menentukan 11 petinju terbaik, dan 11 lainnya dikembalikan ke daerah masing-masing,” tutur Deky.

Dia menegaskan bahwa seluruh petinju pelatnas saat ini ada dua tugas berat, yakni mempersiapkan di ke SEA Games jika terpilih, dan yang pasti akan menjadi petinju PON bagi daerah masing-masing.

“Saya rasa Rusdianto juga sudah menentukan targetnya di PON,” katanya.

Sementara itu Rusdianto juga mengaku fokusnya kali ini adalah mempersiapkan diri untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua.
“Ya tentu saya fokus ke PON. Pelatnas ini menjadi hal yang menguntungkan bagi saya, karena mendapatkan banyak ilmu di sini. Saya pun tetap berusaha untuk bisa lolos dari Seleknas ini agar masuk ke tim Merah Putih,” kata Rusdianto.

Usahanya, kata dia, selalu disiplin mengikuti aturan main di Pelatnas yang saat ini ditangani tiga pelatih antara lain pelatih Fisik, Teknik dan Mental. (tim)