Marciano: ISI Merupakan Cikal Bakal KONI
DL/15102020/Jakarta
---- Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menguak cerita tentang sejarah KONI sebagai organisasi besar olahraga Indonesia.
“Tidak banyak yang tahu, kalai Ikatan Sport Indonesia (ISI) adalah cikal bakal terbentuknya KONI yang sekarang ini. ISI berdiri tujuh tahun sebelum Indonesia merdeka.” Demikian diungkapkan Marciano Norman dalam sambutannya pada peringatan HUT KONI Ke-82, Kamis 15 Oktober 2020 di lantai 12 Gedung KONI Pusat Senayan Jakarta.
Ketum KONI Pusat juga mengingatkan peran olahraga prestasi sejak masa perjuangan kemerdekaan.
Olahraga prestasi menjadi salah satu yang dilakukan anak bangsa dalam upaya memperjuangkan persatuan dan kemerdekaan. “Tanggung jawab kita bersama untuk melanjutkan cita-cita pendiri KONI,” katanya.
Ketika itu ISI menggelar Pekan Olahraga ISI yang menjadi momentum persatuan masyarakat Indonesia dari berbagai daerah. Kegiatan olahraga tersebut menjadi ajang menunjukkan jati diri bangsa dan melawan diskriminasi pemerintah Kolonial Belanda.
Marciano menegaskan bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) I yang digelar menunjukkan kepada dunia bahwa seluruh suku bangsa di seluruh nusantara telah sepakat menjadi satu bangsa dan satu negara.
Ajang olahraga tingkat nasional tersebut membuktikan Indonesia dibangun dari keragaman.
Sampai dengan saat ini, ajang olahraga tingkat nasional seperti PON maupun beragam Kejuaraan Nasional menjadi pemersatu keberagaman Indonesia.
Seluruh perwakilan dearah yang beragam bertemu untuk bertanding, bukan untuk menunjukkan daerah, suku, ras yang terbaik melainkan untuk mencari atlet terbaik yang akan wakili nama Indonesia.
Keluarga besar KONI Pusat memperingati hari ulang tahun di lantai 12 Kantor KONI Pusat, Senayan, Jakarta. Peringatan sederhana yang digelar kali ini memperhatikan protokol kesehatan.
Penyesuaian Protokol
Menanggapi kondisi yang ada terkait Covid-19, Ketua Umum KONI Pusat mengajak untuk mendukung penggiat olahraga prestasi melakukan kegiatan olahraga dengan penyesuaian protokol kesehatan.
“Selaku induk organisasi olahraga, kita harus berikan support kepada para atlet, pelatih, dan pengurus cabor yang terus berupaya untuk melakukan kegiatan-kegiatan olahraganya,” katanya.
Marciano juga menyampaikan harapannya agar KONI dengan induk cabang olahraga dan para atletnya dapat memotivasi bangsa Indonesia.
Motivasi yang perlu diberikan kepada masyarakat luas antara lain agar patuh protokol kesehatan, selalu meningkatkan kebugaran badan dan dapat hidup sehat dan selamat di masa pandemi.
Ketua Umum KONI Pusat berdoa agar Bangsa Indonesia bisa survive di masa pandemi Covid-19. “Siasati hidup sehat dan selamat di masa Covid-19. Kepada seluruh pengurus KONI Pusat, saya ucapkan terima kasih atas kerjasama dan dedikasinya selama ini.” katanya. (tim/lis)
Comments